Mahathir Mohamad Mundur, Istri Anwar Ibrahim, Wan Azizah Wan Ismail Berpeluang Jadi PM Malaysia

Perpolitikan di Malaysia kembali bergejolak setelah Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad mengundurkan diri dari jabatannya.

Editor: Eko Setiawan
Surat Melayu
MALAYSIABREAKING: Wan Azizah Mungkin Menjadi Perdana Menteri Wanita Pertama Malaysia dalam Sejarah, Mengganti Tun M 

TRIBUNBATAM.id - Perpolitikan di Malaysia kembali bergejolak setelah Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad mengundurkan diri dari jabatannya.

Sejumlah namapun mencuat untuk menggantikan posisi PM yang ditinggalkan oleh Mahathir Mohammad tersebut.

Salah satu nama yang mencuat yakni istri dari politisi senior Malaysia yakni Anwar Ibrahim.

Gunakan Aplikasi TikTok jadi Modus Muncikari di Banjarbaru Jualan Cari Pelanggan

ASN Pemprov Sumbar Tilap Uang Infak Masjid Raya Sumbar Hingga Rp 1,5 Miliar

VIRAL Foto Kegiatan Pramuka Makan dengan Alas Rumput & Tiduran Di Lumpur, Begini Kebenarannya

Mahathir Mohamad telah memutuskan untuk mengundurkan dari dari jabatannya sebagai Perdana Menteri Malaysia, Senin (24/2/2020).

Mengutip Kompas.com, Istri politisi senior Malaysia Anwar Ibrahim, Wan Azizah Wan Ismail, berpeluang jadi perdana menteri perempuan pertama setelah Mahathir Mohamad mundur.

Kabar itu terjadi setelah muncul adanya upaya untuk menyingkirkan Anwar dengan membentuk koalisi pemerintahan baru di luar Pakatan Harapan.

Dilansir Malay Mail Senin (24/2/2020), sebuah sumber mengatakan Mahathir sudah menjadikan Wan Azizah Wan Ismail sebagai PM Malaysia interim.

Sebabnya, partai Dr M, julukan Mahathir Mohamad, Partai Bersatu, memilih untuk meninggalkan koalisi Pakatan Harapan yang menang pemilu Mei 2018.

Pelaku Remas Payudara di Samarinda Jatuh Setelah Tabrak Ojek Online, Simpan Video Porno di Ponsel

Kolam Bekas Galian di Sei Binti Batam Belum Dipasang Garis Polisi, Warga Khawatir Ada Korban Lagi

"Wan Azizah adalah penjabat perdana menteri," ujar sumber yang dikenal dekat dengan Anwar Ibrahim yang merupakan Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR).

Adapun dalam pemerintahan, Wan Azizah selain menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri, juga mengemban tugas sebagai Menteri Perempuan, Keluarga, dan Pembangunan Masyarakat.

Di saat bersamaan, sumber itu juga menerangkan Menteri Ekonomi Azmin Ali yang juga Wakil Presiden PKR dipecat oleh Anwar.

Begitu juga dengan Menteri Perumahan dan Pemerintahan Lokal Zuraida Kamaruddin, notabene tangan kanan Azmin Ali, juga terdepak.

Dalam unggahan di Facebook, Presiden Bersatu an Sri Muhyiddin Yassin mengumumkan mereka keluar dari Pakatan setelah menggelar pertemuan bersama petinggi senior.

Dia menuturkan dalam pertemuan tersebut, mereka menyepakati keluar, begitu juga dengan anggota Bersatu yang masih ada di parlemen.

"Seluruh anggota sudah menandatangani deklarasi bahwa mereka melanjutkan dukungan bagi Tun Dr Mahathir Mohamad sebagai PM Malaysia," ujar Muhyiddin.

Sebelumnya, Dr M, julukan Mahathir, menyerahkan surat kepada Raja Malay Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Senin siang waktu setempat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved