VIRUS CORONA

Virus Corona Menyebar Cepat di Italia, Kota Codogno Diisolasi Seperti Wuhan di China

Senin (23/2/2020) pemerintah Italia mengumumkan satu kematian baru akibat virus Corona. Wanita itu meninggal dunia pada hari Minggu, 23 Februari 2020

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
tangkapan layar situs
Tangkapan layar website thelocal.it yang menginformasi terkait penjagaan pintu masuk kota Codogno, Italia yang diisolasi terkait virus corona 

Otoritas Italia telah bereaksi dengan meminta sekitar 50.000 orang di daerah itu tinggal di rumah agar virus tidak menyebar.

Kota Codogno

Paska diberlakukan isolasi terhadap Kota Codogno, kota ini terlihat seperti kota hantu, karena warga tidak dibenarkan keluar rumah untuk mencegah penularan virus.

“Ini kota hantu, mengerikan. Orang-orang terkurung di rumah mereka, tidak ada orang di jalanan," kata seorang perempuan, Paola, Minggu (23/2/2020).

Operasional transportasi umum di kota itu juga dihentikan, termasuk kereta.

Hanya apotek yang tetap buka, setidaknya di pusat Codogno.

Itu pun atas perintah dari dari pemerintah kota.

“Kami semua takut, tapi kami tetap buka," kata pemilik apotek, Rosa Cavalli.

Dia menambahkan, masker sudah ludes diborong sejak lama oleh warga untuk berjaga-jaga.

Selain itu banyak pula warga yang mencari desinfektan dan alkohol.

"Sebagian besar (masker) berasal dari China dan mereka menyimpannya. Mereka butuh, mereka dalam masalah," ujarnya.

Kota Codogno yang berada di wilayah Lombardy itu dilabeli pejabat kesehatan sebagai pusat penyebaran kasus virus korona, seperti Wuhan di China.

Setelah itu, pihak berwenang Italia membatasi perjalanan di belasan kota, di mana warga di kota-kota itu dilarang keluar dari daerah mereka kecuali untuk alasan mendesak. Warga dari luar kota juga dilarang masuk.

channelnewsasia.com/thelocal.it/tribunbatam.ID/son
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved