Breaking News

Gadis 14 Tahun Diperkosa Usai Wawancara Kerja, Pelaku Tarik Paksa Korban ke Dalam Mobil

Wawancara kerja tipu cewek 14 tahun dengan iming-iming gaji besar dan jabatan tinggi. Alhasil, nasib cewek 14 tahun itu justru berakhir dengan tinda

Editor: Eko Setiawan
Tribun Jateng
Ilustrasi 

Dari obrolan melalui pesan WhatsApp, korban bisa langsung diterima tanpa tes dan tanpa ikut tes medical cek up.

Ilustrasi video call whatsApp
Ilustrasi video call whatsApp (SURYAMALANG.COM/kolase NET/)

Syarat korban tidak mengikuti tes medical cek up, salah satunya harus mengirimkan foto tanpa busananya ke staf pemilik rumah sakit tersebut.

Karena staf tersebut mengaku perempuan, sehingga korban percaya dan mau mengirimkan foto tanpa busananya.

"Semuanya aku yang berkomunikasi dengan korban, baik jadi teman korban, jadi pemilik rumah sakit maupun staf rumah sakit. Aku sama sekali tidak mau telepon atau video call dengan korban, hanya mau WhatsApp saja," ujarnya.

Selain meminta foto tanpa busana korban, Wahyudi yang mengaku sebagai staf rumah sakit juga meminta uang senilai Rp 500 ribu sebagai administrasi.

Nanti, akan ada orang yang mengambil uang tersebut dari korban.

Orang yang mengambil uang dari korban, ternyata tersangka Wahyudi juga.

Akan tetapi, ia menyamar menjadi Wahyu.

Usai mendapatkan uang korban, tersangka mulai meninggalkan korban.

Korban yang mulai curiga, akhirnya berkomunikasi dengan tersangka melalui WhatsApp.

Tersangka yang tersudut dan diancam korban akan dilaporkan ke polisi, membuat tersangka balik mengancam korban.

Tersangka mengancam korban, akan menyebarkan foto tanpa busana korban yang pernah dikirimnya.

Korban yang ketakutan, menjadi sapi perah tersangka.

Beberapa kali, tersangka meminta uang kepada korban dengan ancaman akan menyebarkan foto tanpa busana milik korban.

Direktur Reskrimsus Polda Sumsel Zulkarnain melalui Kasubdit V Siber Kompol Adhi Setyawan menuturkan, korban yang menjadi sapi perah tersangka akhirnya melaporkan tersangka ke Polda Sumsel.

Dari laporan korban, dilakukan penyelidikan dan melacak keberadaan tersangka.

"Dari pengakuan tersangka, tidak hanya satu korbannya. Tetapi cukup banyak, karena dari bukti juga ditemukan banyak foto korban tanpa busana di ponsel yang kami sita," ujarnya.

Dengan kasus ini, Subdit V Siber menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dengan modus-modus penipuan melalui aplikasi perkenalan dan menawarkan bisa memasukan bekerja.

"Kami harapkan, bila menjadi korban tersangka ini bisa melapor ke Polda Sumsel agar dapat diketahui banyaknya jumlah korban," katanya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Wawancara Kerja Tipu Cewek 14 Tahun, Iming-iming Gaji Besar dan Jabatan Tinggi, Diperkosa di Mobil

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved