Kantor Kemenag Anambas Gelar Doa, Prihatin Kebijakan Arab Saudi Stop Visa Umrah

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas mengajak masyarakat bersama-sama berdoa dan mengaji di Masjid Agung Baitul Ma'mur Anambas.

TribunBatam.id/Dokumentasi Kantor Kementerian Agama Anambas
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas bersama masyarakat sampena mengaji untuk jamaah umrah di Arab Saudi, Kamis (28/2/2020). 

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas mengajak masyarakat bersama-sama berdoa dan mengaji di Masjid Agung Baitul Ma'mur Anambas.

Ini dilakukan setelah ada kebijakan Pemerintah Arab Saudi menangguhkan sementara jamaah umrah mengejutkan semua pihak.

Terutama bagi calon jemaah yang akan bersiap berangkat ke tanah suci Mekkah dan Madinah untuk menunaikan ibadah umrah.

Penghentian tersebut sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona yang saat ini sudah menyebar ke sejumlah negara di dunia.

"Tadi malam disejalankan dengan mengaji, kami panjatkan doa kepada Allah Subhanahu Wa Taala. Semoga negara, daerah dan kita semua dijauhkan dari segala bala, wabah dan segala marabahaya," ujarnya.

Lebih lanjut ia katakan, kegiatan sampena mengaji untuk mendoakan saudara muslim yang saat ini sedang melaksanakan umrah, diisi dengan pembacaan Yasin, tahtim, dan tahlil.

Semoga dengan mengaji ini jemaah umroh di Madinah dan Mekkah diberi perlindungan.

"Kami merasa prihatin dengan musibah virus corona yang sekarang wabahnya sudah mendunia, bahkan jemaah yang akan berangkat umroh untuk sementara tidak diperbolehkan, dan jemaah yang sudah di Madinah tidak bisa ke Mekkah," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kepulauan Anambas, Erizal Abdullah, Jumat (28/2/2020).

Kemenag Kepri Tunggu Instruksi Pusat

Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masih menunggu intruksi pemerintah pusat atas pernyataan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi tentang pemberhentian sementara Warga Negara Asing (WNA) yang akan umroh dan mengunjungi Masjid Nabawi.

"Sampai saat ini, masih belum ada intruksi pusat terkait hal ini," kata Kabid Haji Kanwil Kemenag Kepri Afrizal, Kamis (27/2/2020).

Disampaikannya, Kemenag Kepri akan segera menginformasikan kepada masyarakat, terutama pada tour and travel atas intruksi dari pemerintah pusat.

"Apalagi untuk tour and travel perjalanan haji dan umroh, akan secepatnya disampaikan, kalau sudah ada instruksi. Kita masih menunggu itu," sebutnya.

Ia mengimbau, kepada masyarakat yang sudah mendaftar dan akan berangkat umroh untuk tidak panik dan memahami kondisi saat ini.

"Tidak perlu panik bagi masyarakat yang akan berangkat, tunggu bagaimana pemerintah pusat menyikapi hal ini," himbaunya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved