Warga Batam yang Akan Diobservasi terkait Corona Belum Tiba di Asrama Haji, Ada yang Keberatan?

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Rencana Otoritas Kesehatan di Batam, Kepri mengobservasi 11 warga Batam terkait virus corona di rumah VP, batal dilakukan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana Senin (2/3/2020) malam saat dikonfirmasi mengatakan, 11 orang tersebut awalnya memang hendak dipindahkan ke rumah VP, tetapi karena mendapatkan penolakan dari masyarakat setempat akhirnya dipindahkan lagi ke Asrama Haji, sesuai rencana awal.

Saat penelusuran TribunBatam.id ke lokasi rumah VP di kawasan Batam Center, ternyata mereka telah dibawa pergi menggunakan 3 mobil berpelat merah.

"Tadi sudah dibawa sekitar dua puluh menit yang lalu (sekitar pukul 21:28 WIB)," ujar pihak keamanan di perumahan itu.

Saat dikonfirmasi lebih lanjut terkait pihak mana yang menjemput, pihak keamanan perumahan tersebut tidak mengetahui hal tersebut.

"Kurang tau yang penting mobil yang menjemput berpelat nomor merah," ujarnya.

Saat dikonfirmasi ulang kepada Kadinkes Kepri, terkait belum sampainya warga Batam yang akan diobservasi di Asrama Haji, ia menjelaskan hal itu karena terkendalanya proses penjemputan ke sembilan orang tersebut.

• Terkait Corona, Lokasi Observasi 11 Warga Batam Pindah Lagi ke Asrama Haji, Ini Sebabnya

• Obat Buatan Indonesia Ini Dinilai Mampu Sembuhkan Pasien Virus Corona, Bahkan China Pernah Mencoba

"Dari sembilan, ada beberapa orang yang menolak dijemput sehingga belum sampai di Asrama Haji hingga saat ini," ujarnya.

Dari pantauan Tribun Batam di Asrama Haji Senin malam, belum terlihat kedatangan warga yang akan diobservasi. Petugas Ditpam BP Batam yang berjaga di Asrama Haji juga menyatakan demikian.

"Belum ada yang sampai di Asrama Haji," katanya.

Lokasi Observasi 11 Warga Batam Pindah Lagi ke Asrama Haji

Akibat adanya penolakan warga, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepri memutuskan untuk kembali memindahkan lokasi observasi terhadap 11 warga Batam, Senin (2/3/2020).

Semula, 11 orang ini akan diobservasi di rumah VP (37), warga Singapura yang positif terjangkit virus corona, setelah sempat akan ditempatkan di Asrama Haji Batam.

Namun tak jadi. Akhirnya balik lagi ke Asrama Haji Batam Centre.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinkes Kepri, Tjetjep Yudiana.