Kronologi Ojol vs Debt Collector di Sleman Jogja, Pemicu hingga Driver Diijinkan Tak Gunakan Atribut
Ini Kronologi Ojol vs Debt Collector di Sleman Jogja, Pemicu hingga Driver Diijinkan Tak Gunakan Atribut
Lebih lanjut Yuliyanto menegaskan, proses hukum tetap akan dilaksanakan.
Mulai dari terkait fidusia atau leasing, pengeroyokan, penganiayaan, hingga aksi perusakan kantor Grab dan PT BMA.
Termasuk, menindak menindaklanjuti laporan pelanggaran UU ITE yang diterima ke Polda DIY.
"Kami harapkan kepada seluruh komunitas dan masyarakat bahwasanya Polri akan tegas melakukan penegakan hukum."
"Masyarakat diminta dukungannya membuat situasi DIY yang kondusif, kami minta semua pihak memercayakan penyelesaian perkara ini kepada Polri," ujarnya.
Dibolehkan Narik Tanpa Atribut
Dilansir artikel Tribunnews sebelumnya, dampak bentrokan yang terjadi antara driver ojol dengan DC pada Kamis (5/3/2020), pihak operator ojol memberi izin para driver untuk tidak mengenakan atribut.
Hal ini setelah terjadinya bentrokan antara driver ojek online (ojol) dengan anggota debt collector (DC) Kamis (5/3/2020).
Informasi tersebut dibagikan di media sosial.
"funfact : malam ini kamu gabakal liat orang jaketan ojol dijalan," tulisnya melalui akun Twitter @PenjahatGunung pada Kamis malam.
Bukan hanya itu, pihak ojol juga mengimbau para driver untuk menghindari sejumlah lokasi yang dikhawatirkan masih tidak aman untuk dilalui pengemudi ojol.
Mereka pun meminta para driver untuk tidak mudah terprovokasi.
"Sehubungan dengan kondisi yang kurang kondusif di area Babarsari, Seturan, dan sekitarnya, demi keamanan Anda dan penumpang, Anda diperbolehkan untuk tidak menggunakan atribut.
Hindari lokasi tersebut dan jangan ikut terprovokasi.
Terima kasih," begitu bunyi imbauan operator ojol yang dibagikan akun Twitter @PenjahatGunung, Kamis malam.
"Kalau dari pihak Gojek atau Grab membolehkan mitranya tidak menggunakan atribut demi keamanan bersama," ungkap Alita saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (6/3/2020) pagi.
Alita juga mengatakan, sebagian driver memilih untuk tetap mengenakan atribut karena merasa masih aman.
"Amannya sih tidak mengenakan atribut, namun beberapa driver yang merasa masih aman menggunakan atribut masih ada," ujarnya.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P/Widyadewi Metta AI) (Kompas.com/Wijaya Kusuma)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologi Lengkap Ojol vs DC di Sleman Yogyakarta hingga Driver Diizinkan Tak Gunakan Atribut