PANGLIMA TNI DAN KAPOLRI KE PULAU GALANG
Kunjungi Pulau Galang, Panglima TNI Sampaikan Bahaya Hoaks Wabah Virus Corona
Panglima TNI bersama Kapolri mengunjungi ex Camp Vietnam, Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (8/3/2020).
BATAM,TRIBUNBATAM.id - Panglima TNI bersama Kapolri mengunjungi ex Camp Vietnam, Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Dalam sambutannya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan yang lebih berbahaya dari virus Corona ialah berita bohong (hoaks) terkait Covid-19 yang membuat keresahan di masyarakat.
Panglima TNI itu juga mengatakan tidak perlu takut dengan virus Corona yang paling terpenting menurutnya ialah apabila penanganan sudah sesuai prosedural.
"Ancaman yang terberat dari penyakit virus Corona adalah hoax dan berita yang tidak jelas yang harus diluruskan pada masyarakat," kata Hadi dalam sambutannya.
Hadi juga menyinggung pulau Galang yang dulu pernah memiliki catatan sejarah kemanusiaan yang menampung pengungsi Vietnam pada tahun 1979 sampai 1996.
Kapolri Jenderal Idham Azis mengatakan, kedatangan mereka ke tempat tersebut pihaknya melihat langsung lokasi yang akan di bangun Rumah sakit Khusus Penanganan Covid-19.
"Siang ini kita di Galang ini dalam rangka melihat langsung dari dekat terkait persiapan pembangunan yang dibangun pemerintah dan di back up oleh TNI Polri," ujar Idham dalam sambutannya
Idham juga berpesan kepada para anggota TNI Polri yang mengawal pembangunan tersebut harus betul-betul menjaga stamina dan kesehatan serta bekerja dengan penuh rasa ikhlas.
Bukan yang Pertama
Kunjungan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ke Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri bukan yang pertama.
Ia sebelumnya berkunjung ke Pulau Galang bersama rombongan Kabupdokes Mabes Polri, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kepal BNPB Doni Mardono dan Sesditjen P2P Kementerian Kesehatan, Rabu (4/3/2020).
Tujuan kedatangan mereka mengecek lokasi pembangunan Rumah Sakit Khusus Penanganan Penyakit Menular.
Kunjungan Pulau Galang yang kedua dilakukan Minggu (8/3/2020), bersama Kapolri Jenderal Idham Azis.
"Semoga cepat terealisasi, jadi agar bisa dilakukan observasi bagi yang terduga dan bisa menjadi tempat pengobatan bagi yang positif terkena Corona," tutur Hadi dalam sambutannya.(TRIBUNBATAM.ID/ALAMUDIN)