KAPAL TENGGELAM DI BINTAN
4 Awak KM Lintas Laut 3 Disambut Haru Keluarga, Bakal Adakan Syukuran Tolak Bala
Kedatangan empat orang Anak Buah Kapal (ABK) KM Lintas Laut 3 di Pelabuhan Beton, Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri disambut perwakilan keluarga.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kedatangan empat orang Anak Buah Kapal (ABK) KM Lintas Laut 3 di Pelabuhan Beton, Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri disambut perwakilan keluarga.
Mereka sebelumnya dinyatakan hilang setelah kapal yang mereka gunakan tenggelam di sekitar perairan Pulau Mapur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Rabu (11/3/2020).
Pantauan TribunBatam.id, suasana haru begitu terasa di Pelabuhan Beton, Sekupang.
Didampingi Lurah Tomoyong, M Daud, mereka akan membuat semacam syukuran sekaligus tolak bala terhadap 4 awak kapal ini.
“Saya mendampingi keluarga untuk menjemput ke sini. Sebab berita kehilangan mereka sudah heboh di kampung,” ujar Daud, Senin (16/3/2020).
Kata Daud, selepas dari penjemputan pihaknya akan menggelar tasyakuran.
“Kami buat kenduri di kelurahan ibarat tolak bala. Intinya kami bersyukur warga kami masih diberi lindungan oleh yang maha kuasa. Mereka masih selamat dan dapat bertemu keluarga,” ucap Daud.
Rencana membuat kenduri ini, menurut Daud sudah dibicarakan dengan tokoh masyarakat di Selat Nenek, Temoyong, Kecamatan Bulang, Kota Batam.
Bahkan Daud menyebutkan keselamatan mereka bukanlah sesuatu hal yang kebetulan melainkan berkat perlindungan yang maha kuasa.
“Biasa kalau korban kapal tenggelam itu susah diketemukan. Apalagi mereka ini terombang ambing di lautan hingga bermalam,” katanya.
Daud juga mengatakan, sejak 4 ABK dinyatakan hilang, pihak keluarga begitu panik.
Mereka terus saja menangis dan meminta tolong kepada kelurahan hingga kecamatan.
• FAKTA-FAKTA Insiden KM Lintas Laut 3 di Bintan, Awak Kapal Andalkan Kayu Balok untuk Bertahan Hidup
• Pastikan Situasi Aman di Pulau Terluar, Jajaran Polsek Bintan Timur Cek Desa Mapur
Empat Awak Kapal Selamat
Empat awak Kapal Motor (KM) Lintas Laut 3 yang dikabarkan menghilang, akhirnya ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaaan selamat.
Mereka sebelumnya dilaporkan menghilang setelah kapal berbobot 6 Gross Ton (GT) tenggelam di sekitar perairan Pulau Mapur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Rabu (11/3/2020).
Empat awak kapal yang berhasil ditemukan di antaranya nakhoda Junaidi (30), serta tiga Anak Buah Kapal (ABK) masing-masing Avis (24), Miran (24) dan Hamdan (35).
Sebelumnya, tiga awak kapal yang memuat perangkap (bubu) untuk menangkap kepiting masing-masing bernama Isak, Jaferson Wetang dan Donil berhasil ditemukan dan dinyatakan selamat.
"Empat awak kapal yang sebelumnya dinyatakan hilang, kami temukan Minggu (15/3/2020)," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang Mu’min melalui Kasi Operasi dan Siaga, Eko Suprianto, Senin (16/3/2020).
Empat awak kapal ditemukan pada hari keempat pencarian yang dilakukan Tim SAR gabungan.
Sebelumnya, Tim SAR gabungan telah mencari selama tiga hari sejak dikabarkan hilang sejak Kamis (12/3/2020) hingga Sabtu (14/3/2020).
Eko menyebutkan, empat awak kapal selamat akan diserahkan pihak agen kapal untuk diteruskan ke pihak keluarganya.
"Hari ini akan serahterima kepada pihak agen dan keluarga empat awak kapal. Untuk detailnya akan kami sampaikan kembali," ucapnya.
KM Lintas Laut 3 diketahui berlayar dari Jembatan 2 Batam ke Pulau Mapur, Kabupaten Bintan, Rabu (11/3/2020).(TribunBatam.id/Bereslumbantobing/Alfandi Simamora)