BATAM TERKINI
Antisipasi Virus Corona, BPJAMSOSTEK Batam Sekupang Ambil Langkah Preventif, Ini Tujuannya
Setiap karyawan dan peserta yang ingin mengajukan klaim, kita lakukan di alur pelayanan seperti menggunakan termometer infrared untuk memeriksa suhu t
BATAM, TRIBUNBATAM.id -Mewabahnya virus corona atau covid-19 di Indonesia membuat BPJS Ketnagakerjaan (BPJAMSOSTEK) mengambil langkah preventif guna mencegah penyebaran virus tersebut di lingkungan BPJAMSOTEK Batam.
Setiap karyawan dan peserta yang ingin masuk ke Kantor BPJAMSOSETEK Batam Sekupang harus menjalani pemeriksaan suhu tubuh dengan menggunakan termometer infrared.
Kepala BPJAMSOTEK Batam Sekupang, Jefri Iswanto mengatakan langkah preventif yang dialur pelayanan seperti menggunakan termometer infrared kepada setiap karyawan dan peserta yang ingin mengajukan klaim.
"Setiap karyawan dan peserta yang ingin mengajukan klaim, kita lakukan di alur pelayanan seperti menggunakan termometer infrared untuk memeriksa suhu tubuh," katanya.
• Imbas Pandemik Covid-19, BPJAMSOSTEK Jamin Pekerja Work From Home
• Kolaborasi Hobi dengan Pekerjaan, BPJAMSOSTEK Batam Sekupang Gelar SAPADESI, Ini Tujuannya
• BPJAMSOSTEK Batam Siapkan Vokasi Bagi Karyawan Putus Kontrak dan PHK, Belajar Tata Rias hingga Masak
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan hand sanityzer agar karyawan dan peserta selalu seteril serta terhindar dari penyebaran virus corona.
"Kita juga menyediakan hand sanityzer di lingkungan kantor supaya peserta dan karyawan selalu steril dan terhindar dari penyebarab virus tersebut," katanya.
Lebih lanjut Jefri mengatakan petugas pelayanan BPJAMSOSTEK baik Sekuriti dan Customer Service saat ini menggunakan masker dan sarung tangan juga tidak diperkenankan berjabat tangan melainkan hanya salam dewi.
"Hanya salam dewi semata-mata untuk mencegah penyebaran virus tersebut kita harap peserta yang datang dapat memaklumi hal tersebut," tutupnya.
Imbas Pandemik Covid-19, BPJAMSOSTEK Jamin Pekerja Work From Home
Peningkatan jumlah penderita Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir membuat masyarakat lebih waspada.
Penularan yang terjadi secara masif ini sering disebabkan ketidakpedulian masyarakat akan pentingnya menjaga higienitas diri dari lingkungan sekitar.
Seperti diketahui, penularan Covid-19 ini lebih rentan terjadi pada kontak langsung dengan penderita ataupun percikan air ludah atau droplets dari penderita.
Kondisi droplets yang menempel pada benda atau pada orang lain inilah yang menyebabkan peningkatan penderita bisa cukup tinggi dalam waktu yang signifikan.
Kondisi ini mendorong pemerintah harus bertindak cepat dengan melakukan tindakan-tindakan penanggulangan dan memitigasi risiko penularan agar tidak semakin meluas.
Untuk meminimalisir risiko tersebut, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, telah memberikan instruksi kepada Kementerian atau Lembaga, perusahaan atau pemilik usaha agar para pekerja dapat diberikan keleluasaan untuk dapat mengerjakan pekerjaannya dari rumah masing-masing, bila memungkinkan.