VIRUS CORONA DI BINTAN

Kadinkes Siagakan Dua Unit Ventilator di 2 RSUD Bintan Khusus Tangani Pasien Covid-19

Kadinkes Bintan menyiagakan alat ventilator di 2 RSUD di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri untuk pasien Covid-19.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Kepala Dinas Kesehatan Bintan, dr Gama AF Isnaeni menyebutkan dua RSUD di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri menyiagakan ventilator untuk membantu pasien suspect virus Corona. 

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Dua RSUD di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri memiliki alat ventilator. Alat yang biasa digunakan untuk menunjang pernapasan ini menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, dr Gama AF Isnaeni masih memadai.

Ventilator juga sering kali di butuhkan oleh pasien yang tidak dapat bernapas sendiri, baik karena suatu penyakit atau karena cedera parah.

"Tujuan penggunaan alat ini adalah agar pasien mendapat asupan oksigen yang cukup, salah satunya dalam menghadapi pasien virus Covid-19 yang memang gejalanya mengarah pada pernapasan yang sulit," ucapnya, Selasa (31/3/2020).

Gama juga menambahkan, pasien yang sulit bernapas secara mandiri dapat dibantu untuk bernapas dan mendapatkan udara layaknya bernapas secara normal melalui ventilator.

Mesin ventilator akan mengatur proses menghirup dan menghembuskan napas pada pasien.

Ventilator akan memompa udara selama beberapa detik untuk menyalurkan oksigen ke paru-paru pasien, lalu berhenti memompa agar udara keluar dengan sendirinya dari paru-paru.

"Alat inilah yang biasa digunakan pihak RSUD yang ada di Bintan, dan kedua Rsud ini masing-masing mempunyai alat itu dan selama ini masih memadai," ucapnya.

PDP Bintan Negatif Virus Corona

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 kedua di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri dinyatakan negatif virus Corona.

Pasien laki-laki berumur 65 tahun itu dinyatakan terbebas dari virus Corona berdasarkan hasil swab test yang diambil pada 21 Maret 2020 lalu.

"Hasilnya swab testnya keluar 27 Maret 2020 dan dinyatakan negatif Covid-19," ucap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, dr Gama AF Isnaeni, Senin (30/3/2020).

Sementara hasil swab test terhadap pasien ketiga PDP asal Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri belum keluar dari uji laboratorium di Jakarta.

"Hasilnya belum keluar dan kami masih menunggu," tuturnya.

Seorang warga di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan.

Warga berusia 65 tahun ini ditetapkan PDP Covid-19, setelah mengalami gejala mengarah ke virus Corona.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved