VIRUS CORONA DI KARIMUN
Selain RSUD Muhammad Sani, 3 PDP Covid-19 Jalani Isolasi di Puskesmas Karimun
Sedangkan jumlah keseluruhan PDP Covid-19 sebanyak 12 orang. Sebanyak 9 di antaranya telah selesai, 3 dalam proses pengawasan dan 1 meninggal dunia.
"Namun kami masih menunggu hasil PCR untuk memastikan positif Covid-19 atau tidak," tambah Rachmadi.
Saat ini ibu dari pasien balita juga berada di RSUD Muhammad Sani. Sedangkan anggota keluarganya yang lain menjalani karantina rumah.
"Balita dan orang tuanya sedang diisolasi dan sudah dinyatakan oleh dokter berstatus PDP," ujar Rachamadi.
Kepada masyarakat Rachmadi mengimbau masyarakat untuk tetap melakukan pencegahan terhadap Covid-19.
"Jalankan pola hidup sehat dan ikuti arahan pemerintah," pesannya.
Bupati Sebut Mulai Terkendali
Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan perkembangan penanggulangan Covid-19 semakin membaik.
Menurutnya hal ini tidk jauh dari kerja keras Pemerintah, tim Gugus Depan Covid 19 dan juga seluruh lapisan masyarakat.
"Hari ini kita merevisi jam malam. Setelah melakukan pemantauan terkait penaggulangan covid yang alhamdulilah terkendali," kata Rafiq usai menerima bantuan Alat Pelindung Diri (ADP) dari Karimun Gold Cost dan DPD Partai Golkar Kabupaten Karimun, Rabu (8/4/2020).
Sementara berdasarkan data Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) terus menurun.
Rabu (8/4/2020), jumlah ODP yang masih dalam pantauan sebanyak 54 orang. Untuk total keseluruhan ODP sebanyak 247 orang, dengan 193 telah selesai dipantau.
Sedangkan kontak serumah ODP sebanyak 779 orang.
Selain itu, terdapat 12 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona. Sebanyak 8 di antaranya selesai menjalani pengawasan, 3 masih menjalani pengawasan dan 1 meninggal dunia. Sedangkan satu pasien yang positif covid-19 telah dinyatakan sembuh.(TribunBatam.id/Elhadif Putra)