TRIBUN WIKI

Asal Usul dan Filosofi Rendang, Makan Khas 'Urang Awak' Terkenal Hingga Penjuru Dunia

Rendang adalah masakan asal Minangkabau yang terbuat dari daging sapi dan diolah dengan berbagai bumbu rempah-rempah.

Editor: Eko Setiawan
www.pengusahasukses.com
Ilustrasi Daging Rendang - www.pengusahasukses.com 

Sementara, asal usul nama hidangan ini diperoleh dari kata “marandang” yang memiliki makna “secara lambat” yang kemudian menjadi rendang.

Makna tersebut merujuk pada lamanya waktu memasak rendang untuk menghasilkan tekstur daging yang kering dan aroma rempah yang kuat dengan warna cokelat gelap serta bercitarasa maksimal.

Jadi, sebenarnya rendang adalah suatu teknik memasak, bukan nama makanan.

Menurut riwayatnya, rendang awalnya dibuat menggunakan daging kerbau sebagai bahan utamanya.

Bagi masyarakat Minangkabau, masakan dengan bahan daging kerbau biasanya dinikmati dalam acara-acara adat tertentu.

Rendang menduduki kasta yang paling tinggi di antara hidangan lain dan sering disebut sebagai kepalo samba atau induknya makanan dalam tradisi Minangkabau. 

Filosofi

Masyarakat Minang percaya bahwa rendang memiliki tiga makna tentang sikap, yaitu kesabaran, kebijaksanaan, dan ketekunan.

Ketiga unsur ini dibutuhkan dalam proses memasak rendang, termasuk dalam memilih bahan-bahan berkualitas untuk membuatnya, sehingga terciptalah masakan dengan cita rasa tinggi.

Selain itu, filosofi rendang bagi masyarakat Minangkabau adalah musyawarah dan mufakat.

Filosofi ini berangkat dari 4 bahan pokok yang melambangkan keutuhan masyarakat Minang.

Secara simbolik, dagiang (daging) merupakan niniak mamak (para pemimpin suku adat), karambia (kelapa) melambangkan cadiak pandai (kaum Intelektual), lado (cabai) sebagai simbol alim-ulama, dan pemasak (bumbu) menggambarkan keseluruhan masyarakat Minangkabau.

Rendang pada akhirnya tidak hanya disajikan dalam acara-acara adat tertentu saja.

Kuliner nikmat ini kemudian menjadi makanan yang menjadi santapan khas sehari-hari masyarakat Minangkabau, juga menyebar ke banyak daerah di Indonesia bahkan dunia.  

Bahan dan Cara Memasak

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved