TRIBUN WIKI

Pahami Masalah Disleksia, Gangguan Kemempuan Membaca dan Menulis, Ini Penyebabnya

Disleksia adalah gangguan kemampuan membaca dan menulis. Kondisi ini tergolong gangguan saraf pada bagian otak yang memproses bahasa.

Editor: Eko Setiawan
TribunnewsWiki/pixabay
tergolong gangguan saraf pada bagian otak yang memproses bahasa dan dapat dijumpai pada anak-anak atau orang dewasa. 

Banyak orang percaya bahwa para penderita disleksia memiliki masalah dalam mengolah fonem, divisi terkecil dari suara ketika sebuah kata diucapkan.

Membaca dan menulis menjadi kegiatan yang sulit untuk dilakukan karena otak harus merangkai huruf untuk membentuk kata, kemudian kalimat, atau paragraf untuk menjelaskan maksud mereka secara tepat.

Selain itu, disleksia juga bisa didapat karena penyakit lain, yang disebabkan oleh adanya kerusakan pada susunan saraf pusat.

Gejala

Disleksia dapat menimbulkan gejala yang bervariasi, tergantung kepada usia dan tingkat keparahan yang dialami penderita.

Gejala dapat muncul pada usia 1 hingga 2 tahun, atau setelah dewasa.

Pada anak balita, gejala dapat sulit dikenali, namun setelah anak mencapai usia sekolah, gejala akan makin terlihat, terutama ketika anak belajar membaca.

Gejala yang muncul meliputi:

- Perkembangan bicara yang lebih lamban dibandingkan anak-anak seusianya.

- Kesulitan memproses dan memahami apa yang didengar.

- Kesulitan menemukan kata yang tepat untuk menjawab suatu pertanyaan.

- Kesulitan mengucapkan kata yang tidak umum.

- Kesulitan mempelajari bahasa asing.

- Kesulitan dalam mengingat sesuatu.

- Kesulitan dalam mengeja, membaca, menulis, dan berhitung.

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved