TRIBUN WIKI

PENYEBAB Orthorexia, Perilaku Ekstrim Memilih Makanan Sehat, Simak 3 Efek Negatifnya

Orthorexia atau orthorexia nervosa adalah kelainan makan yang melibatkan obsesi berlebihan terhadap makanan sehat.

SheKnows
Ilustrasi 

2. Mengganggu kehidupan sehari-hari

Bagian kedua adalah perilaku kompulsif yang mencegah fungsi normal sehari-hari.

Masalah kesehatan. Ini dapat termasuk malnutrisi, penurunan berat badan parah, atau komplikasi medis lainnya.

Gangguan gaya hidup. Seseorang mengalami kesulitan pribadi atau fungsi sosial atau akademi karena kepercayaan atau perilaku berkaitan makan sehat.

Ketergantungan emosional termasuk citra tubuh, harga diri, identitas, atau kepuasan terlalu tergantung pada kepatuhan pada aturan diet yang dipaksakan sendiri.

Efek kesehatan negatif yang dikaitkan dengan orthorexia :

1. Efek fisik

Kondisi cenderung mengarah pada banyak komplikasi medis terkait gangguan makan lainnya.

Misalnya, kekurangan nutrisi penting disebabkan makan terbatas dapat menyebabkan kekurangan gizi, anemia, atau detak jantung lambat tidak normal.

Masalah kesehatan tambahan termasuk masalah pencernaan, ketidakseimbangan elektrolit dan hormonal, asidosis metabolik, dan gangguan kesehatan tulang.

Komplikasi fisik ini dapat mengancam jiwa dan tidak boleh diremehkan.

2. Efek psikologis

Orang dengan orthorexia dapat mengalami frustrasi hebat ketika kebiasaan mereka berhubungan dengan makanan terganggu.

Melanggar aturan diet yang dipaksakan sendiri dapat menyebabkan perasaan bersalah, membenci diri sendiri, atau paksaan terhadap pembersihan diri atau puasa.

Selain itu, sejumlah besar waktu dihabiskan untuk meneliti apakah makanan tertentu 'bersih' atau 'murni'.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved