Banyak Pasien Covid-19 Meninggal di Amerika, Jenazah Ditumpuk Karena Tidak Mampu Menampung
Foto itu diambil oleh seorang pekerja di ruang gawat darurat di rumah sakit yang meminta dirahasiakan identitasnya, lapor CNN.
Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Rabu sore.
"Secara keseluruhan kasus positif yang kita dapat hari ini adalah 297 pasien sehingga total terkonfirmasi positif akumulatif menjadi 5.136 orang," ujar Achmad Yurianto.
Dalam periode yang sama, Yuri juga mengumumkan bahwa ada penambahan 20 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Ini menyebabkan total pasien yang dinyatakan negatif virus corona berdasarkan dua kali pemeriksaan ada 446 kasus.
Namun, Yuri mengungkapkan kabar duka dengan adanya 10 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir.
Total ada 469 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Bocor Rekaman Rahasia di Rumah Sakit, Mayat-mayat Korban Corona Ditumpuk
dan
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Intisari dalam judul Mayat-Mayat Ditumpuk dan Disandarkan Dalam Kondisi Tidak Beraturan, Beginilah Rekaman Rahasia, Situasi Rumah Sakit di Amerika Serikat di Tengah Pandemi Covid-19