600 PSK Anak Buah Mami Lisa Ternyata Langganan Pengusaha dan Para Pejabat, Tarifnya Bikin Melongo

Bisnis ini terbongkar awalnya ketika polisi menggrebek kamar hotel di Surabaya Selatan, pada 24 Februari 2020.

Editor: Eko Setiawan
SURYA
Polisi menunjukkan foto-foto perempuan yang dimucikarikan oleh Mami Lisa. Ada 600 perempuan. 

Mami Lisa dan dua muncikari lain memotong sebesar 10 hingga 20 persen dari hasil yang didapat para PSK, tergantung kesepakatan.

Gara-gara dicerai suami

Punya anak asuh sebanyak 600 orang bukan usaha Mami Lisa seorang.

Ia mengaku punya anak asuh sebanyak itu berkat kenalannya.

"Kenalnya dari teman yang ada di luar kota. Aku yang tawari mereka yang sudah memiliki anak buah," ungkap Lisa.

Mami Lisa menjadi muncikari karena bingung setelah cerai dari suaminya, sementara pemasukan tak menentu.

"Awalnya saya bingung mau cari uang darimana setelah cerai sama suami," aku Mami Lisa.

Sehari-hari, Mami Lisa punya toko di kawasan Pasar Atom Surabaya.

Di sinilah awal ia menjajaki sebagai muncikari.

"Sana saya mulai coba-coba menggeluti dunia mucikari via online," beber dia.

Awalnya, berbekal cari PSK sendiri sampai memanfaatkan jaringan PSK temannya di berbagai kota besar, Mami Lisa memasarkan mereka dari mulut ke mulut.

"Akhirnya punya teman di Semarang, Bandung dan Jakarta mau join. Ya sudah saya giliran cari pelanggan atau cari perempuan," aku Mami Lisa.

Ia bahkan harus memberikan bagian kepada orang yang mendapatkan PSK setelah sudah berhasil melayani tamunya.

Mami Lisa tak pernah menyangka jika bisnis haramnya itu membuahkan banyak peminat.

"Kalau ada pesanan di Surabaya dari Semarang, teman saya telepon saya suruh nyiapin. Begitu juga sebaliknya," terang dia.

(TRIBUNJAKARTA/SURYAMALANG)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul TERKUAK Bisnis Esek-esek Langganan Pengusaha-Pejabat, Libatkan 600 Cewek Muda, Tarif Puluhan Juta?,

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved