VIRUS CORONA DI BINTAN

Satu Lagi PDP di Bintan Meninggal, Dimakamkan Sesuai Protokol Covid-19

Sudah ada tiga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Bintan yang meninggal hingga Minggu (19/4/2020).

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Agus Tri Harsanto
TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bintan, dr Gama AF Isnaeni. 

TRIBUNBATAM.com,BINTAN - Sudah ada tiga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Bintan yang meninggal hingga Minggu (19/4/2020).

Terbaru yakni seorang pasien meninggal kemarin malam.

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bintan, dr Gama AF Isnaeni, Minggu (19/4/2020).

"Iya benar ada satu orang PDP kita yang meninggal dunia dan diduga disebabkan karena sakit yang dideritanya," ucapnya.

Gama juga menuturkan, bahwa PDP ketiga yang meninggal dunia ini tidak memiliki riwayat keluar negeri.

Namun saat ditetapkan menjadi PDP, beliau mengalami sakit tenggorokan dan sedikit demam, sehingga ditetapkan PDP untuk antisipasi.

"PDP ketiga yang meninggal dunia merupakan warga Bintan dan meninggal dikarenakan sakit yang dideritanya," ucapnya.

Gama juga menjelaskan, bahwa PDP yang meninggal ini juga hasil Swabnya Labnya juga belum keluar.

PDP ketiga yang meninggal juga sudah dimakamkan dengan prosedur sesuai protokol kesehatan.

"Kita masih menunggu hasil labnya," terangnya.

Lanjutnya, sebelumnya dua PDP yang meninggal juga tidak ada riwayat kunjungan keluar negeri.

Namun satu PDP yang berusia 88 tahun riwayat kunjungannya hanya ke Batam.

"Kedua PDP tidak ada riwayat kunjungan keluar negeri, hanya 1 PDP yang berusia 88 tahun saja yang keluar Bintan yakni ke Batam,"ucapnya.

Gama menjelaskan, bahwa 1 PDP merupakan warga di Pangkil Kecamatan Teluk Bintan dan 1 PDP lagi di Kangboi Desa Toapaya Utara.

"Kedua PDP itu pun dimakamkan mengikuti protokol kesehatan oleh tim Covid RSUP,”ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved