VIRUS CORONA DI INGGRIS
Inggris dan Jerman Kembangkan Vaksin Covid-19, Peluang Berhasil 80 Persen, Uji Coba ke Manusia
Inggri dan Jerman diketahui saling berlomba untuk mengembangkan vaksin Covid-19. Mulai pekan ini, keduanya mulai mengujikan vaksin Covid-19 ke manusia
TRIBUNBATAM.id, LONDON - Kabar baik ditengah wabah virus Corona atau Covid-19 datang dari benua Eropa.
Inggri dan Jerman diketahui saling berlomba untuk mengembangkan vaksin Covid-19.
Bahkan mulai pekan ini, keduanya sudah mulai mengujikan vaksin Covid-19 ke manusia.
Sekarang ada sekira 150 proyek pembangunan di seluruh dunia.
Mengutip dari France24, rencana Jerman dan Inggris hanya di antara lima negara yang melakukan uji klinis pada manusia dan telah disetujui di seluruh dunia.
Lebih lanjut, di Inggris, sukarelawan dalam percobaan di Universitas Oxford akan diberikan dosis pertama vaksin potensial berdasarkan virus yang ditemukan pada simpanse, Kamis (23/4/2020).
• Boris Johnson Mulai Kembali Bekerja, Parlemen Inggris Dikritik Soal APD Tenaga Medis
Sementara itu pada Rabu (22/4/2020), Badan Pengawas Jerman (PEI) memberikan lampu hijau percobaan pertama negara itu pada sukarelawan manusia.
Mereka akan menerima vaksin yang dikembangkan oleh perusahaan Jerman Biontech dan raksasa AS Pfizer.
Uji coba Oxford, yang dijalankan oleh Jenner Institute University, melibatkan 510 sukarelawan berusia antara 18 dan 55 pada fase pertama.
Peluang Berhasil 80 Persen
Lebih jauh, Direktur Penelitian, Profesor Sarah Gilbert memperkirakan, peluangnya untuk berhasil 80 persen.
Lembaga tersebut bertujuan mengembangkan satu juta dosis vaksin pada September 2020.
Mereka berharap dapat mendistribusikannya secepat mungkin setelah persetujuan.
Sementara itu, PEI mengatakan, persetujuannya atas uji coba Biontech menandai "langkah signifikan" dalam membuat vaksin "tersedia sesegera mungkin".
Pada fase pertama, akan terlihat 200 sukarelawan sehat berusia antara 18 dan 55 tahun.