Wawancara Khusus Irjen Pol Andap Budhi
Kapolda: Saya Belum Lihat Pandemi di Batam dan Kepri Digiring ke Wilayah Politik
Ada Satgas yaitu Satgas Operasi Terpusat Aman Nusa II, dan kita lebih memberdayakan lagi SDM yang ada untuk pengawasan.
TB: Apa masalah-masalah sosial yang paling dominan mencuat di tengah masyarakat sebagai dampak dari pandemic Covid-19?
Andap Budi:: Masalah sosialnya ialah kesadaran kolektif yang harus di bangun oleh masyarakat, sehingga kekompakan dan disiplin bisa ditingkatkan untuk menghadapi Covid-19, insyaallah Pendem ini cepat selesai.
TB: Apa saja langkah atau kebijakan yang diambil oleh Polda Kepri untuk mengatasi masalah sosial ini?
Andap Budi::Kita merujuk apa yang sudah di perintahkan oleh bapak presiden kemudian kebijakan dari Pak Kapolri kita melaksanakan disesuaikan dengan karakteristik wilayah kita.

Isu Politik:
TB: Apakah Polda Kepri melihat pandemi Covid-19 ini sudah digiring atau dibawa ke bidang politik?
Andap Budi:: Sejauh ini belum terlihat, kita tidak ingin terlalu mencampuri hal tersebut Dan yang kita tangani berkaitan dengan tindak pidana
TB: Kalau ada potensi terkait upaya pandemi Covid-19 ini mulai ditunggangi dengan kepentingan politik, kira-kira apa saja kasusnya?
Andap Budi:: kan sudah ada mekanismenya, ada pengawas pemilu dan lainnya dan kita tidak bisa bicara menyangkut masalah ini.
TB: Apa imbauan Polda Kepri seputar potensi wabah Covid-19 ini ditunggangi dengan kepentingan politik?
Andap Budi:: Hahaha nanti untuk himbauan itu Bawaslu yang akan memberikan arahan ya.
Isu Ekonomi:
TB: Dalam data Polda Kepri, separah apa wabah Covid-19 mempengaruhi kondisi perekonomian di Kepri? Bisa sebutkan dalam data, dampak-dampak wabah Covid-19 terhadap sektor perekonomian?
Andap Budi:: Nah, untuk data lengkap yang punya kan Bank Indonesia karena mereka yang lebih kompeten untuk menyampaikan hal itu
TB: Menurut Polda Kepri, apakah kebijakan pemerintah daerah dalam upaya penanganan Covid-19 sudah mengatasi masalah perekonomian di Kepri?