VIRUS CORONA DI BATAM

Tim Gugus Covid-19 Batam Sebut Tak Ada Pengurus Masjid Dibawa ke RSKI Galang

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Batam, Azril Apriansyah membantah ada pengurus Masjid Baiturrahman yang dibawa ke RSKI Covid-19 Galang.

ISTIMEWA
Tim Gugus Covid-19 Batam membawa jamaah yang kontak dengan pasien Covid-19 ke RS Darurat Corona di Galang 

Hasilnya 4 reaktif 3 non reaktif.

Sehingga ketujuh orang tersebut dirujuk ke Rumah Sakit Galang.

"Dari hasilnya, ternyata makanan diantar oleh ketua rombongannya dan 2 orang temannya. Ketiganya dilakukan rapid test hasilnya juga reaktif, sehingga dikirim ke Galang. Di swab test di Galang, kalau positif dirawat di sana," katanya.

Didi menegaskan, agar tidak ada cluster baru, pihaknya melakukan berbagai upaya.

Seperti melakukan tracing contact, agar menyetop mata rantai penyebaran Covid-19.

"Jika swab test positif langsung isolasi. Tujuannya ya untuk menghentikan mata rantai itu," katanya.

Namun disayangkan, masyarakat masih ada yang tidak mengindahkan peraturan pemerintah.

Sehingga masih ada lagi yang terpapar Covid-19 di Kota Batam.

"Masyarakat kalau bisa patuh. Misalnya jangan ikut dulu shalat berjamaah dan berkumpul-kumpul," tuturnya.

Sementara itu, berdasarkan data Dinkes Kota Batam, jumlah pasien positif Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh di Kota Batam hingga, Selasa (5/5/2020) baru mencapai 16 orang.

Namun ada sekitar 8 orang lagi yang berpotensi sembuh. 

Batam Center Episentrum Baru Covid-19 di Batam

Didi mengatakan, saat ini, Batam Centre menjadi daerah episentrum baru penyebaran covid-19 di Batam.

Sebab, kasus Covid-19 di daerah ini tergolong besar yakni total sudah ada 17 kasus virus corona.

"Ya, di Batam Centre. Saat ini ada 17 kasus," ungkapnya, Selasa (5/5/2020).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved