VIRUS CORONA
Model Baru Masker Reusable Gratis di Singapura Ternyata Diproduksi di Batam Center
Untuk mendapatkan masker ini, warga cukup mendatangi vending machine, yang laiknya dipakai menjual minuman atau makanan ringan di selasar jalan kota
Ketika satu pemasok asing tidak dapat memenuhi kewajiban kontraknya selama wabah COVID-19, kemampuan produksi lokal untuk masker bedah bisa diandalkan.
Dengan pembatasan ekspor yang terus berubah di tengah pandemi coronavirus, diversifikasi dan mencari jalur pasokan baru adalah "latihan harian".

“Saya harus memberi penghargaan kepada banyak pekerja yang bekerja di belakang layar. Benar-benar keuletan dan kreativitas mereka yang memungkinkan mereka untuk membawa kembali topeng ke Singapura, "kata Mr Chan.
Sebagai contoh, beberapa pembeli harus mengunjungi negara dan pabrik lain di luar negeri, membayar masker secara tunai, dan menjaga topeng untuk memastikan mereka dimuat di trailer, pesawat dan kapal, tambahnya.
Masker bedah yang diproduksi secara lokal ini selanjutnya disertifikasi otoritas kesehatan Singapura.
Masker bedah ini juga akan dibagikan ke berbagai negara.
Belum dikonfirmasi apakah itu gratis atau berbayar.
Menteri Perdagangan dan Industri menolak untuk membagikan kapasitas produksi yang tepat untuk masker.
DIa menjamin pemerintah bisa memasok masker untuk kebutuhan medik, meski hanya untuk waktu terbatas.
Mr Gareth Tang, yang mengepalai Innosparks, mengatakan pihaknya mulai membuat latihan pemasangan topeng di rumah sakit di garda terdepan.
Berterima kasih kepada bisnis dan usaha kecil dan menengah yang datang menawarkan bantuan untuk memulai jalur produksi di Singapura,
Dia menegaskan, upaya pemerintah saat ini adalah memastikan stok bahan baku masker itu terjamin. (zil)