IDUL FITRI 2020
Wakil Ketum MUI Kepri Beri Panduan Tata Cara Salat Idul Fitri di Rumah, Rujukan 3 Kitab
Niat dan tata cara sholat Idul Fitri di rumah di saat pandemi Corona, Provinsi Kepri sudah mengumumkan untuk sholat idul fitri tidak di masjid
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
قوله مؤكدة اي لمواظبته عليها فيكره تركها
Artinya :makruh hukumnya meninggalkan solat 'idul Fitri Krn Rasululloh TDK pernah meninggalkannya
قوله وتشرع جماعة ولمنفرد فلا تشترط لها الجماعة كما هو ظاهر ولا تسن الخطبة للمنفرد وتسن ايضا للصبي المميز فيطلب من وليه أمره ليفعلها فيثب عليها
Artinya : di sunahkan berjamaah dalam solat 'idul Fitri tapi bagi orang yang salat munparid (sendiri ) maka tidak di sarankan harus pakai khutbah ( Al khutbah) di sunahkan bagi anak anak yang sudah mumayyiz untuk di ajak kelapangan solat bersama dalam rangka si'ar dan apabila anak anak melaksanakan salat maka pahala solatnya di berikan kepada kedua orang tuanya
ووقث صلاة العيد ما بين طلوع الشمس وزوالها وهي ركعتان يحرم بهما بنية عيد الفطر او الأضحى ويأتى بدعاء الافتتاح ويكبر فى الركعة الاولى سبعا سوى تكبيرة الاحرام ثم يتعوذ ويقرأ الفاتحة ثم يقرأ بعدها سورة ق جهرا
Artinya : adapun waktu solat 'idul Fitri adalah ketika terbitnya matahari ( maa baina tulu 'issamsi ) sampai matahari condong ( wazawaliha). Kemudian seseorang berniyat melaksanakan salat dan bertakbir ( Wayukabbiro ) dengan niat salat 'idul Fitri dan setelah takbir di sunahkan membaca doa iftitah.
Setelah iftitah, terus sunah membaca takbir sebanyak tujuh kali ( sab'a marroh ) selain takbirotul ihrom ( Siwa takbirotul ihrom ) setelah takbir tujuh kali di lanjutkan dengan Sunnah membaca Surah Qop sebanyak 45 ayat. Kalau tidak hapal sunah membaca surah Al a'la atau Sabbihis sebanyak 19 ayat kalau gak hapal juga Sunnah membaca surah Al - Kafirun sebanyak 6 ayat.
ويكبر فى الركعة الثانية خمسا سوى تكبيرة القيام ثم يتعوذ ثم يقرأ الفاتحة وسورة اقتربت جهرا فإن لم يقرأها فهل اتاك زاد القليوبي على الرملى وبن حجر وغيرهما فسورة الاخلاص وتبعه المحشى
Artinya : kemudian berdiri pada Rokaat kedua maka bertakbir kembali dengan lima kali takbir( khomsa marroh) selain takbir qiyam ( atau takbir bangun dari sujud) kemudian membaca ta'awuz lalu membaca Al - paatihah lalu di sunnahkan baca Surah Iqtarobat atau surah Al- Qomar sebanyak 55 ayat atau kalau gak hapal Sunnah baca Surah Hal ataka ( Al ghasiyah ) sebanyak 26 ayat atau kalau tak hapal juga Sunnah membaca Surah Al - ikhlas.
ويخطب ندبا بعد هما أى الركعتين خطبتين يكبر فى ابتداء الاولى تسعا ولاء ويكبر فى ابتداء الثانية سبعا ولاء ولو فصل بينهما بتحميد وتهليل وثناء كان حسنا والتاكبير على قسمين مرسل وهو ما لا يكون عقب صلاة مقيد وهو ما يكون عقبها
Artinya : setelah selesai solat maka di sunnahkan khutbah dan Khotib atau org berkhutbah Sunnah membaca takbir sebanyak sembilan kali dan Sunnah pada permulaan khutbah kedua dengan takbir sebanyak tujuh kali atau ( sab'a marroh ) dengan terus terusan sambung menyambung.
Kalau saja si Khotib antara kedua khutbah membaca tahmid, tahlil, dan puji pujian kepada Allah maka itu lebih lebih baik atau lebih apdol.
Takbir terbagi dua. Pertama takbir Mursal yaitu takbir ( maa la yakunu 'aqibas salat ) yaitu takbir yang dibaca tidak gaya pada salat saja. Kedua takbir Muqoyyad, yaitu takbir yang dibaca setelah salat ( ai bikaunihi 'aqibas shalat).
Sunnah berbuka sebelum melaksanakan salat Kata imam As- saapi'i
وان يأكل قبلها فى عيد الفطر ولو والاولى أن يأكل تمرا وان يكون وترا وأن يمسك فى عيد الأضحى حتى يصلى للاتباء فيهما وليتميز يوم عيد الفطر ويوم عيد الاضحى
Artinya : di sunnahkan berbuka terlebih dahulu sebelum berangkat ke tempat solat baik salat di lapangan atau di masjid atau di rumah Sunnah makan dulu terserah apa aja ketupat lebih baik karena adat kita makan ketupat..
Setelah makan sikit, baru berangkat salat 'idul Fitri. Tapi kalau solat 'idul adha sebaiknya puasa gak boleh makan dulu setelah salat baru makan.
Bagaimana kalau dalam keluarga tak pandai khutbah?
Caranya gampang, salat masing masing aja. Ini kata imam saapi'i
فلا تشترط لها الجماعة ولا تسن الخطبة للمنفرد
Tidak disaratkan salat 'idul Fitri itu harus pakai khutbah. Kalau bisa lebih baik, tapi kalau gak bisa dari pada meranyah tak karuhan kemana-mana sampai sampai, lebih baik solat sendiri-sendiri aja dengan niat,