VIRUS CORONA DI BATAM
Tren Corona di Batam Naik Lagi, Waspada Ledakan Covid-19, 41 Warga Dikarantina di Rusun BP Batam
Tren kasus Corona di Batam kembali naik setelah sempat melandai dua minggu. Kabar terbaru adanya penambahan tiga kasus baru Covid-19 yang terkait
Ia pun menyampaikan, hingga saat ini, Rusunawa BP Batam telah menampung sebanyak 44 orang warga Batam untuk menjalani masa karantina.
"3 orang sudah masuk RSUD. Yang 3 ini baru dinyatakan positif dan merupakan close contac kasus nomor 35. Jadi tinggal 41 di rusun," tutupnya.
Diketahui, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 32 sendiri merupakan jamaah tabligh asal India berinisial SAA (56).
Saat ini, SAA sendiri telah menjalani perawatan intensif di RSUD Embung Fatimah. Selama ini, SAA beraktivitas di Masjid Baiturrahman Sekupang, Kota Batam.
Ia diketahui di sana berinteraksi dengan beberapa jamaah berkewarganegaraan asing lainnya. Dalam interaksi itu, diketahui, 4 jamaah lokal juga ikut serta.
Terbukti, 4 jamaah lokal itu ikut dibawa menuju RSKI Covid-19 Galang untuk menjalani pemeriksaan swab setelah hasil rapid test keempat jamaah ini menunjukkan hasil reaktif.
8 Warga Bengkong Dikarantina
Sebanyak 8 warga Bengkong dibawa tim medis dan harua menjalani karantina karena mereka sempat melakukan kontak dekat dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 35 di Batam.
Bahkan, dari hasil rapid test, 4 di antaranya dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test.
"Hasil tracing tim," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, dr Didi Kusmajardi.
Kabar terbaru 3 warga positif Corona.
Didi Kusmarjadi mengaku khawatir akan terjadi ledakan penyebaran Covid-19 di Kecamatan Bengkong, Kota Batam.
Hal ini menyusul setelah seorang warga terkonfirmasi positif Covid-19, baru-baru ini.
Berikut riwayat kasus baru Corona di Batam:
Pasien kasus 37