Kisah Maulana Tetap Puasa Saat Jalan Kaki Jakarta - Solo Karena Tak Punya Uang Setelah Kena PHK

Maulana harus menempuh jarak sejauh 440 km dan itu ia tempuh dengan tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan

Editor: Mairi Nandarson
KOMPAS.COM/LABIB ZAMANI
Maulana Arif Satrio jalan kaki dari Jakarta ke Solo 

TRIBUNBATAM.id, SOLO - Biasanya Maulana Arif Satrio menempuh perjalanan dari Jakarta ke Solo dengan bus.

Pasalnya, sehari-hari Maulana Arif Satro bekerja sebagai sopir bus pariwisata dari Solo.

Namun, kali ini kepulangan ke Solo tidak lagi bisa dijalani seperti biasa.

Data Corona 34 Provinsi di Indonesia, Rabu (20/5) Pagi, Total 18.496, Sembuh 4.467, Meninggal 1.221

Pendaftaran SBMPN 2020 di sbmpn.politeknik.or.id Dibuka, Ini Link 42 Politeknik Negeri di Indonesia

Cerita NF Remaja Korban Pemerkosaan yang Juga Tersangka Pembunuhan Balita, Masih Ingin Sekolah

Maulana Arif Satrio memutuskan jalan kaki dari Jakarta menuju Solo.

Maulana harus menempuh jarak sejauh 440 km dan itu ia tempuh dengan tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Maulana Arif Budi Satrio (38) memutuskan pulang jalan kaki karena tidak punya uang setelah kena PHK dan tidak ada kendaraan yang bisa membawanya ke Solo.

Maulana memulai berjalan kaki dari Jakarta sejak Senin (11/5/2020) dan sampai di Solo, Jumat (15/5/2020).

Selama perjalanan itu, Maulana Arif Budi Satrio (38), sopir bus pariwisata asal Solo, Jawa Tengah, mengakui, medan yang cukup berat saat dirinya mudik dengan berjalan kaki dari Jakarta adalah saat memasuki wilayah Karawang Timur sampai Tegal, Jawa Tengah.

Namun demikain, dirinya berusaha tetap berpuasa meski cuacanya sangat terik dan kondisi tubuh yang lelah.

"Udaranya sangat panas. Sampai gosong semua kulit saya karena panas," ungkap Rio, sapaan akrab warga Sudiroprajan, Jebres, tersebut.

Setelah berjalan kaki sejauh 440 kilometer atau tepatnya sampai di Gringsing, Kabupaten Batang, Rio pun dijemput oleh komunitas pengemudi pariwisata Indonesia (Peparindo) Jawa Tengah. Dirinya lalu diantar sampai ke Solo.

UPDATE Data Corona di Sumbar Selasa (19/5), Kasus Baru 11, Total 420, Sembuh 117, Meninggal 22

Dokter: Jangan Egois, Janganlah Keluar Rumah Jika Tak Perlu, Diam di Rumah Itu Membantu Sekali

Rio juga masih teringat, saat tiba waktu berbuka puasa, warga sempat kaget dirinya berjalan kaki menuju Solo.

"Saya pernah ditanya mau ke mana? Saya jawab mau ke Solo. Mereka terkejut. Ada yang minum sampai kesedak. Terus saya mau bayar, pemilik warung tidak mau dibayar," katanya kepada Kompas.com, Selasa (19/5/2020).

Seperti diketahui, Rio tiba di Solo pada Jumat (15/5/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.

Setibanya di Solo, dirinya langsung dibawa ke gedung karantina milik Pemkot Solo di Graha Wisata Niaga Jalan Slamet Riyadi untuk menjalani karantina selama 14 hari di gedung tersebut.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved