VIRUS CORONA DI INGGRIS

Dampak Inggris Longgarkan Lockdown, Wisatawan Penuhi Tempat Wisata, Dapat Peringatan Keras

Inggris sebelumnya telah umumkan akan melonggarkan lockdown akibat Covid-19. Ternyata momen ini menjad pemicu keramaian pada tempat wisata di Inggris.

dailymail.co.uk
Orang-orang di Bournemouth, Inggris tampak memadati pantai Minggu (22/3/2020) 

"Angka-angka menunjukkan pendekatan kami proporsional dengan hanya 0,02 persen dari populasi di Inggris dan Wales yang dikeluarkan dengan denda."

"Saya ingin berterima kasih kepada orang-orang karena terus mengikuti peraturan saya menyadari itu tidak mudah dan bahwa ini adalah waktu yang menantang bagi kita semua," sambungnya.

Menyoal banyaknya salah sasaran denda, membuat polisi dituduh terlalu bersemangat dalam penegakan aturan Covid-19 ini.

Hal serupa dinyatakan mantan hakim Mahkamah Agung Lord Sumption.

Dia menyebut taktik Polisi Derbyshire memalukan karena memantau orang-orang dengan drone.

Inggris merupakan negara ke-4 dengan jumlah infeksi corona terbanyak di dunia.

Sedangkan angka kematiannya mencapai 33.998 ke-2 terbanyak di dunia dibawah Amerika Serikat.

Kendati demikian, jumlah total kematian akibat corona diperkirakan lebih tinggi.

Menyusul data Office for National Statistics (ONS) yang menunjukan sudah ada lebih dari 36.000 kematian pada awal Mei.

Sementara itu, jumlah kasus infeksi baru harian telah turun sejak puncak pandemi pada April lalu.

Mayoritas kematian di United Kingdom adalah di Inggris, dengan hampir 30.000 sejauh ini.

Sehingga sekitar 90 kematian dari total untuk UK.

Di Skotlandia, angka resmi pemerintah untuk kematian adalah 2.053.

Namun data registrasi kematian dari National Records of Scotland (NRS) menunjukkan setidaknya 3.213.

Di Wales, jumlah kematian mencapai 1.173, sementara ada 469 kematian di Irlandia Utara.

(*)

Kumpulan Ucapan Idul Fitri 1441 H/2020 dalam Gambar, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia

Dampak Wabah Covid-19 di Inggris, 2.09 Juta Warganya Ajukan Klaim Tunjangan Pengangguran

Selama Beberapa Tahun Kedepan, Ahli di Inggris Sebut Harus Belajar Hidup dengan Covid-19

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Lockdown Dilonggarkan, Wisatawan Penuhi Tempat Wisata di Inggris.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved