Tak Terima Ditegur Karena Kencing Sembarangan, 4 Remaja Bunuh Tukang Becak dan Rampas Duitnya

Seusai membunuh korban, keempat Remaja itu lalu rampas uang menarik becak korban

|
KOMPAS.com/A Faisol
Ilustrasi tukang becak. Polisi menangkap 4 remaja bunuh tukang becak di Semarang setelah sempat menjadi buronan selama 6 bulan 

Namun saat itu, ia belum meninggal dunia.

"Kemudian, para pelaku meninggalkan korban."

"Setelah meninggalkan korban, kemudian mereka balik lagi dan memukul tukang becak dengan menggunakan cor tiang bendera."

"Akhirnya, korban meninggal dunia," urai Auliansyah Lubis.

Unsur uang dan dendam

Sementara, seorang pelaku, Yobel membenarkan peristiwa itu.

"Ambil duitnya untuk beli obat (pil koplo) sama minum."

"Setelah saya pukul pakai tangan, dia (korban) ngelawan."

"Waktu itu, kami ada 4 orang."

"Lalu, saya pergi terus kembali," kata dia.

Motifnya, karena ingin merampas uang serta ada unsur dendam.

"Saya dendam, waktu itu lagi pipis di sekitaran situ terus diusir."

"Kemudian, saya pukul pakai itu (cor tiang bendera)," kata Yobel.

Melarikan diri, ditangkap setelah 6 bulan diburu polisi

Seusai membunuh tukang becak dan merampas uangnya, 4 Remaja itu melarikan diri.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved