Idulfitri 1441 H Terasa Berbeda, Warga Dambakan Salat Berjamaah di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Warga Batam harus menahan rasa rindunya untuk bisa beribadah di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Kota Batam, Provinsi Kepri.

Masjid terbesar di Pulau Sumatra ini ditutup sementara sejak pandemi Covid-19.

Tidak hanya saat Ramadan, warga dari luar Kota Batam bahkan ada yang harus kecewa karena tidak bisa melaksanakan salat Idul Fitri 1441 H.

Termasuk dua warga Kota Batam, Ricka dan Anisa. Niat mereka untuk bisa salat Id di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah kandas akibat virus Corona.

Ricka dan Anisa hanya bisa meratapi sudut gedung dan mengabadikan foto di kawasan masjid.

"Kesel, gara-gara Corona tak bisa salat Id di masjid. Padahal sudah direncanakan mau ibadah di sini," cetus Ricka di pelataran taman masjid, Senin (25/5/2020).

Ricka sudah mendambakan salat Id di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, namun akibat ada pendemi, niat itupun urung terlaksana.

"Kan ada imbauan pemerintah untuk tidak salat di masjid. Ya udah makanya saya salat di rumah saja," cetus dia.

Menurut Ricka, momen Idulfitri tahun ini menghilangkan kebiasaan dirinya.

"Hilanglah, tak ada takbiran, tak ada pawai, ke rumah saudara pun tak ada. Biasa kalau Lebaran pasti dapat THR banyak, lah sekarang sedikit. Hehe," cetus Ricka.

• Total 48 Orang, RSKI Covid-19 Pulau Galang Paling Banyak Rawat Pasien Positif Virus Corona

• Tekong Kapal Pompong Belakang Padang Panen Rezeki Selama Idul Fitri, Berharap Corona Segera Berakhir

Bahkan menurut Ricka, aktivitasnya saat ini terbatas.

"Tentu beda ya, sekarang kemana-mana tak bisa, mau ke rumah keluarga tak bisa. Rumah kita pun tak terima tamu dan bahkan salat di masjid pun tak bisa," ujarnya.

Maka dari itu, dia berharap semoga Corona cepat berlalu, dan dia bisa kuliah dan beraktivitas kembali dengan normal.

Warga Datangi Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah

Pandemi Covid-19 mau tak mau merubah kebiasaan umat Muslim saat hari raya Idul Fitri 1441 H.