BATAM TERKINI
Pembelian Ikan Cenderung Meningkat di Pasar Tiban Centre Sesudah Hari Raya Idulfitri
Harga jual ikan dan seafood pasca lebaran terpantau stabil. Sementara situasi pasar Tiban Center ramai dan kondusif.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pembelian aneka hasil laut cenderung meningkat sesudah hari raya Idulfitri 1441 Hijriah.
Pantauan di Pasar Tiban Centre, mayoritas pengunjung terlihat berkerumun di lapak penjual ikan dan seafood.
Meja pemilik lapak tersebut kosong laris manis diburu pembeli dari berbagai daerah.
Hal itu disampaikan oleh pemilik lapak, Desrizal. "Sebelum jam 12 siang sudah habis. Dari tahun ke tahun habis lebaran, orang-orang pada beli ikan dan seafood. Mungkin ayam dan daging yang telah dimasak saat lebaran sudah habis," ujarnya, Rabu (27/5/2020).
Ikan yang paling banyak dibeli adalah ikan selar, kembung dan ikan mata besar.
"Gulai dan ketupat di rumah sudah habis, sekarang belanjanya ikan dan sayur aja untuk dimasak," ujar Ida salah satu pembeli ikan di Pasar Tiban Centre.
Harga jual ikan dan seafood pasca lebaran terpantau stabil. Sementara situasi pasar Tiban Center ramai dan kondusif.
Harga Daging Sesudah Hari Raya
Harga daging ayam dan sapi sesudah Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah terpantau stabil.
Pantauan TRIBUNBATAM.id di Pasar Cipta Puri Batam, harga jual daging ayam Rp38 ribu per Kilogram.
Sedangkan harga jual daging sapi es Rp90 ribu perkilo dan daging sapi segar Rp110 ribu per Kilogram.
• Kapolda Kepri Siap Amankan Penerapan New Normal, Tegaskan Operasi Aman Nusa Masih Berjalan
• Harga Daging Sesudah Hari Raya Idulfitri di Batam, Terpantau Stabil, Beda dari Tahun Sebelumnya
"Sejak virus Corona, jelang lebaran hingga lebaran sekalipun semua harga normal. Beda dari tahun-tahun sebelumnya," ujar seorang penjual daging sapi, Man saat ditemui Rabu, (27/5/2020).
Ia mengatakan, penjualan daging sesudah lebaran tidak membludak seperti saat menjelang hari raya Idulfitri.
Menurutnya, puncak permintaan tertinggi untuk daging ayam dan sapi saat H-3 lebaran, sementara H-1 lebaran grafik permintaan mulai turun.
"Tak begitu ramai. Mungkin sudah bosan makan daging. Tapi tidak bisa dikatakan sepi juga. Sedang-sedang saja," ujarnya.
Ia mengeluhkan penurunan penjualan tersebut diakibatkan lemahnya perekonomian oleh pandemi virus Corona.
"Untuk tahun ini turun dibandingkan tahun sebelumnya. Saat Corona, banyak masyarakat yang terdampak sehingga penjualan daging turut menurun," ucapnya.
Harga Daging Sempat Turun
Harga daging ayam dan sapi di Pasar Tiban Centre, Kota Batam, Provinsi Kepri jelang hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah terpantau stabil.
Harga daging sapi segar diketahui mengalami penurunan harga dari Rp 150 ribu per kilogram menjadi Rp 110 ribu per kilogram.
Harga daging ayam potong berada pada Rp 38 Ribu per kilogram, sementara harga daging sapi es Rp 90 Ribu per kilogram.
Pantauan TRIBUNBATAM.id, kios daging di Pasar Tiban Center Batam dipadati pengunjung.
"Beli 2 kilo ayam buat bikin opor besok," ujar seorang pembeli daging ayam, Rini, Jumat, (22/5/2020).
Daging ayam dan sapi masih menjadi komoditas paling diburu menjelang lebaran.
Namun, salah seorang penjual daging mengatakan, penjualan daging pada Ramadan tahun ini lebih rendah dibandingkan penjualan pada Ramadan tahun-tahun sebelumnya.
"Ramai, tapi masih lebih ramai yang beli saat tahun lalu. Mungkin karena ekonomi lagi sedih-sedihnya jadi bisa maklum," ujarnya.
Tak hanya itu, santan kelapa cair juga diburu oleh masyarakat. Harga santan kelapa cair terpantau stabil yaitu Rp 12.000 per kilo gram.
"Buat masak besok mau bikin rendang dan kaleo jadi hari ini beli santan nya dulu," ujar seorang pembeli santan di Pasar Cipta Puri, Hani.(TribunBatam.id/Rebekha Ashari Diana Putri)