VIRUS CORONA DI AS

Peneliti di Amerika Serikat Ungkap Jumlah Pasien Covid-19 Berusia Muda Semakin Meningkat

Penelitian terbaru di Amerika Serikat singgung soal kalangan muda yang menjadi korban Covid-19. Jumlah pasien usia muda wabah ini semakin meningkat.

AFP
Ilustrasi warga Amerika Serikat ke pantai. 

Para ilmuwan memperingatkan, dengan meningkatnya prevalensi Covid-19 di kalangan anak muda, pembukaan kembali aktivitas di tempat-tempat itu menempatkan mereka dan keluarganya pada risiko yang lebih besar.

Menurut sebuah penelitian dari Harvard T.H. Chan School of Public Health, mereka yang berusia muda cenderung memiliki dua kali jumlah kontak dekat dengan orang lain daripada orang tua.

Sementara itu, menurut para peneliti University of Washington, anak muda juga sering bekerja di sektor dengan tingkat kontak publik yang tinggi.

Mereka dianggap cenderung mengabaikan tindakan pengendalian infeksi virus Corona seperti disiplin physical distancing.

Anak muda juga dianggap sebagai pembawa virus tak bergejala.

“Pergeseran infeksi Covid-19 dari populasi yang lebih tua ke populasi yang lebih muda dapat menutupi penurunan kasus yang sebenarnya," kata para peneliti.

Di New York, anak muda juga menghadapi ancaman sakit parah karena Covid-19. Ada laporan tentang pasien muda yang dalam keadaan sehat dan meninggal karena stroke setelah tertular virus Corona.

Beberapa anak juga mengalami peradangan yang jarang terjadi, tetapi kondisinya parah.

Tidak hanya di Amerika Serikat

Tren meningkatnya orang berusia muda terinfeksi virus Corona juga dilaporkan di negara lain.

Di Brazil, dokter menyebutkan, separuh pasien yang mereka tangani berusia muda, dan banyak yang meninggal dunia.

Menurut pemberitaan The Washington Post, 15 persen kematian di negara itu adalah pasien berusia di bawah 50 tahun, yang 10 kali lipat dari proporsi di Eropa.

Situasi lebih buruk terjadi di Meksiko.

Otoritas kesehatan setempat menyebutkan, seperempat kematian di negara itu terjadi pada pasien berusia antara 25-49 tahun.

Para peneliti AS menyimpulkan, ketika jumlah kasus meningkat di kalangan anak muda, mereka harus dimasukkan dalam prioritas untuk identifikasi, pengendalian, dan menghentikan penyebaran Covid-19.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved