NEW NORMAL DI BATAM
Jelang New Normal di Batam, Disnaker Pantau Protokol Kesehatan di Kawasan Industri
New Normal di Batam, Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengakui pihaknya sudah menjalin koordinasi HKI Kepri
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menyambut New Normal di Batam, Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengakui pihaknya sudah menjalin koordinasi dengan Himpunan Kawasan Industri (HKI) Kepri.
HKI Kepri membantu kerja Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam dalam menjalankan protokol kesehatan yang ada.
Batam juga menggaungkan New Normal yang rencananya akan dimulai pada 15 Juni 2020.
Pada prosesnya, membentuk tim Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) untuk memastikan protokol kesehatan di Batam berjalan maksimal.
Yakni membawahi 14 dari 24 kawasan industri yang ada di Batam, terkait penerapan protokol kesehatan menjelang tatanan kehidupan normal baru (new normal).
"14 kawasan industri di luar HKI Kepri, akan langsung diawasi oleh petugas dari Disnaker Kota Batam yang juga berada di bawah Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam," kata Rudi, Jumat (29/5/2020).
Ia memang tidak merinci secara detail data jumlah perusahaan dan pekerja yang ada di Batam.
• DPRD dan Walikota Tak Sepakat Soal Pembuatan Perwako Jelang New Normal Berlaku di Batam
Setidaknya ada sekitar 6.000 lebih perusahaan di Batam yang terdata di Disnaker Kota Batam.
Dengan jumlah tenaga kerja berada di angka sekitar 380.000 pekerja.
Pada prosesnya sebagian industri di Batam masih berjalan dan telah mengikuti protokol kesehatan sejak beberapa bulan sebelumnya.
Sesuai dengan arahan dari Kementerian terkait di tingkat pusat melalui surat edaran yang diterbitkan.
Sebelumnya, pemerintah pusat akan memberlakukan Konsep hidup normal baru (New Normal) di tengah pandemi Covid-19 Juni 2020 mendatang.
Wakil koordinator Himpunan (HKI) Kepulauan Riau (Kepri) Tjaw Hoeing mengakui New Normal yang berfokus pada pola hidup yang sejalan dengan protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 sudah mulai dijalankan oleh dunia usaha di Batam sejak April 2020 lalu.
Sesuai aturan yang berlaku di dalam dunia industri, misalnya physical distancing baik saat masuk kerja, bekerja dan saat pulang bekerja telah diberlakukan.
Demikian juga dengan pengukuran suhu dengan Thermo Gun dan mencuci tangan saat masuk kantor dengan hand sanitizer bagi setiap karyawan.