Cluster Covid Tambah Jadi Tujuh, Positif 140 Orang di Batam, 97 Orang Tanpa Gejala Terkonfirmasi

Sebelumnya Amsakar Achmad melakukan roadshow ke titik-titik keramaian. Ia mengimbau agar aktivitas di pusat keramaian tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan covid-19.

Salah satu tempat yang ia kunjungi adalah Kecamatan Sagulung. Ada pun pemantuan berlangsung di 3 kedai kopi, 3 masjid, 1 minimarket, 1 pasar, dan pangkalan ojek.

Tujuh Cluster covid di Batam
Kantor Pemberdayaan Perempuan
Cluster Charitas
Sekolah Sekutpa Polri
Cluster Bengkong
Cluster Jamaah Tabligh India.
Cluster HOG Eden Park.
Cluster Palm Spring.

Pusat keramaian di Sagulung didatanginya sembari menggunakan pengeras suara. Amsakar mengedukasi masyarakat untuk mendukung melaksanakan protokol kesehatan dalam menghadapi new normal di Kota Batam.

"Mohon dukungannya untuk melaksanakan protokol kesehatan, tidak berkumpul di tempat keramaian, menjaga jarak, disiplin gunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan rajin berolahraga,” katanya.

Dari hasil pantauan tersebut 98 persen masyarakat sudah sadar untuk mematuhi protokol kesehatan. Hanya 2 persen masyarakat yang masih ngeyel atau tidak patuh.

• Donald Trump Digertak Anak Buahnya, Diminta Untuk Diam dan Tutup Mulut di Tengah Kericuhan Amerika

"Tentu harapan kita bersama kesadaran masyarakat sudah membudaya, insya Allah wabah ini akan sirna,” harapnya.

Pasien Nomor 51 Sembuh

Kini satu kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sembuh di Kota Batam. Pasien kasus 51 yang merupakan warga Kota Batam dan sempat dirawat di RS Awal Bros Batam dinyatakan sembuh pada Senin (1/6/2020).

Pasien tersebut merupakan seorang perawat dari RS Awal Bros Batam, bernama Novi Setiani (29). Ia memiliki riwayat pemeriksaan swab sebanyak enam kali.

Adapun pemeriksaan swab yang dijalaninya memperoleh hasil awal negatif pada 10 Mei 2020, kemudian positif tanggal 14 Mei 2020, kembali negatif dan positif berturut-turut pada tanggal 17 Mei dan 25 Mei 2020. Selanjutnya, dua kali tes swab terakhir menyatakan pasien telah negatif Covid-19 pada tanggal 31 Mei 2020.

Status pasien mulanya adalah Orang Tanpa Gejala (OTG). Setelah dua kali memperoleh hasil negatif pada tes swab, yang bersangkutan dinyatakan sembuh dan dapat pulang dari rumah sakit.

"Saat ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan stabil serta dalam persiapan untuk kembali ke tempat tinggalnya guna melaksanakan self isolation/karantina mandiri di rumahnya selama 14 hari," tambah Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi dalam rilis pers Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam. (hsu/rus)