RUSUH DI AMERIKA
Donald Trump Bantah Tudingan Sembunyi di Bunker saat Rusuh Demo di Amerika Serikat: Hanya Memeriksa
Presiden Amerika Serikat Donald Trump akhirnya menanggapi tudingan dirinya bersembunyi di bunker saat demo.
"Jika mereka tidak segera meluruskan, aku akan menyelesaikannya. Aku akan menyelesaikannya dengan cepat," kata Trump.
Trump juga membantah gas air mata sengaja ditempakan pada pengunjuk rasa yang damai.
• Agenda Kunjungan Dua Menteri ke Anambas Kamis (4/6), di antaranya ke Masjid Agung Baitul Mamur
• Ketika Azriel Hermansyah Singgung Soal Anak, Raul Lemos Bicara Tentang Kegagalan Orangtua
Hal itu terjadi di luar sebuah gereja bersejarah di Washington DC, yang disebut untuk membersihkan jalan baginya menggelar kesempatan berfoto.
Namun, anggapan itu rupanya bertentangan dengan laporan dari banyak orang yang hadir.
"Sekarang, ketika saya pergi, saya tidak mengatakan 'Oh, pindahkan mereka.' Saya tidak tahu siapa yang ada di sana," ujar Trump.

Setelah itu, Trump justru memperbarui serangannya terhadap tokoh-tokoh penting, termasuk di antaranya presenter MSNBC dan mantan anggota Kongres Joe Scarborough dan presenter CNN Chris Cuomo.
Lalu ia menjawab saat ditanya mengapa memilih untuk fokus pada pertengkaran semacam itu di tengah krisis nasional yang sedang berlangsung.
"Aku hanya melakukannya, kau tahu, orang-orang memukulku, aku balas memukul," jawab Trump.
• PSSI Klaim Semua Klub Sepakat Liga 1 dan Liga 2 Dilanjutkan, Ini Penjelasannya
• Suami Bunuh Istri Kemudian Gantung Diri, Sebelumnya Pasutri Warno dan Jarwati Sudah Pisah Ranjang
Hal itu terjadi ketika Menteri Pertahanan AS Mark Esper mengatakan dia menentang penggunaan tentara tugas aktif untuk menahan protes, yang disarankan Trump.

Esper mengatakan pasukan dalam peran penegakan hukum harus digunakan hanya dalam situasi yang paling mendesak dan mengerikan".
"Kami tidak berada dalam salah satu situasi itu sekarang," ujar Esper.
Demonstrasi besar-besaran di Washinton, DC, Amerika Serikat serta puluhan kota besar lainnya di seluruh negeri tengah terjadi.
Hal itu setelah seorang polisi menekan leher dari seorang pria berkulit hitam bernama George Floyd hingga meninggal dunia, di Minneapolis.
(Tribunnews.com/Maliana)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Trump Jawab Tudingan Sembunyi di Bunker saat Demo: Hanya Memeriksa, Bukan Berlindung Diri
Penulis: Inza Maliana