PILKADA KARIMUN

Lima Komisioner KPU Karimun Bagi Tugas, Lantik Petugas PPS, Gesa Tahapan Pilkada yang Tertunda

KPU Kabupaten Karimun menggesa tahapan pilkada yang sempat terhenti karena Covid-19. Diantaranya dengan melantik Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ELHADIF PUTRA
Pelantikan PPS di sejumlah kecamatan di Karimun, Senin (15/6/2020). KPU Karimun menggesa tahapan pilkada yang sempat tertunda 

Sejumlah tahapan Pilkada di Karimun yang terpaksa dilakukan penundaan adalah pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS), Verifikasi calon perorangan dan pemuktahiran data pemilih oleh PPDP.

"Ada 3 tahapan terpaksa ditunda, namun untuk yang verifikasi calon perorangan di Karimun kan tidak ada, sehingga tidak terlalu berpengaruh," ujarnya.

Siap Mundur

Bakal Calon (balon) Bupati Karimun, H Ing Iskandarsyah menyatakan siap untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) Karimun tahun 2020.

Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama tiga periode tersebut direkomendasikan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) maju berkompetisi sebagai calon Bupati Karimun periode 2021-2024.

Karena itu, legislator PKS ini menyatakan siap mundur dari jabatannya sebagai anggota DPRD Kepri.

"Saya siap mundur, siap kalah dan menang dalam kompetisi ini," katanya, Senin (15/6/2020).

Pria kelahiran Moro yang menamatkan studi di Hoge School Roterdam Belanda ini juga membenarkan rekomendasi dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Kabupaten Karimun dan Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Kepri.

 Berikut Peran 3 Tersangka TPPO 2 WNI di Kapal Berbendera China, Ungkap Kasus di Polda Kepri

 Penderita Downs Syndrome Memiliki Tingkat Kecerdasan yang Rendah dan Kelainan Fisik

"Rekom betul. Dari DPD minggu yang lalu dan dari DPW kemarin," ujarnya.

Iskandarsyah mengaku motivasinya maju sebagai balon Bupati Karimun berasal dari adanya dukungan masyarakat.

"Saya ikut karena ada permintaan dari masyarakat agar membawa perubahan yang lebih baik lagi bagi Karimun," ujarnya.

Ditegaskan Iskandarsyah, tekadnya untuk maju sebagai pemimpin bukanlah untuk mencari materi, akan tetapi ingin memajukan Bumi Berazam.

Oleh karena itu, ia siap berkompetisi dengan calon-calon lainnya, termasuk petahana Bupati Karimun Aunur Rafiq yang juga kembali maju di periode keduanya.

"Kalau mau jadi kepala daerah bukan hanya merebut jengkol itu saja. Yang penting niat ikhlas. Saya tidak mencari duit untuk jadi bupati.

Karena kalau cari duit saya di DPRD saja. Pak Aunur Rafiq kan senior kita. Kita sama-sama ingin membangun karimun. Dan, ternyata harus kompetisi dengan adu program," paparnya.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved