Kantor Lurah Tembesi Kebanjiran, Air Sampai Selutut Orang Dewasa

Banjir di kantor lurah Tembesi terjadi pada Minggu (21/6/2020) diduga berasal dari kiriman air hujan yang datang dari 2 perumahan di sekitarnya.

TribunBatam.id/Istimewa
Kondisi banjir di Kantor Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (22/6/2020). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Hujan yang datang mengguyur Batam tiga hari belakagan membuat lokasi kantor Lurah Tembesi yang ada di pinggir jalan R.Suprpato tepatnya di samping kompi bantuan 136 Batam mengalami banjir.

Banjir di kantor lurah Tembesi terjadi pada Minggu (21/6/2020) diduga berasal dari derasnya kiriman air hujan yang datang dari perumahan Bukit Permata dan juga perumahan Tembesi Centre.

Kursi dan meja serta berkas lainnya di Kantor Kelurahan Tembesi,Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri terendam banjir.

Lurah Tembesi Harfi'e, mengatakan air yang masuk ke kantor lurah hampir selutut orang dewasa.

Hal tersebut membuat perlengkapan yang ada di kantor Kelurahan terendam banjir. "Ini sofa, meja dan lemari di ruangan saya rusak," kata Harfi'e.

Dia juga mengatakan pihaknya sudah melaporkan hal tersebut ke pihak kecamatan.

"Sudah kami laporkan, tinggal menunggu dari kecamatan," ucapnya.

Kondisi ketinggian air di Kantor Lurah Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (21/6/2020).
Kondisi ketinggian air di Kantor Lurah Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (21/6/2020). (TribunBatam.id/Istimewa)

Banjir di Kawasan Bengkong

Hujan deras beberapa hari ini mengakibatkan banjir di sejumlah lokasi di Kota Batam, Provinsi Kepri.

Lokasi yang terdampak banjir di antaranya adalah, komplek perumahan PBN, Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam.

Banjir terjadi pada Sabtu (20/6) lalu, dan menurut kesaksian seorang warga perumahan, Ustaz Makshum, banjir cukup membuat kerusakan di sebagian rumah warga.

Sebagai salah satu korban terdampak banjir, Makshum cukup kala air bah masuk ke dalam area rumahnya. Saat itu, diperkirakan air mencapai ketinggian 25 cm.

Ia sempat mengabadikan momen banjir tersebut melalui rekaman ponsel.

Di dalam video itu, air bah berwarna kecokelatan mengalir deras dari arah jalan, hingga masuk menggenangi seisi rumah.

Di balik rekaman, terdengar ucapan-ucapan istighfar dengan nada panik yang dilontarkan oleh si perekam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved