VIRUS CORONA DI KARIMUN
Pasca Disetop, Pelayanan Kantor Samsat Bersama di Karimun Kembali Normal, Dimulai Pukul 8 Pagi
Pelayanan Samsat di Karimun sempat dihentikan sekitar 2 bulan. Baru kembali beroperasi lagi mulai 2 Juni 2020
Mereka ingin mengurus pajak kendaraan di Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Samsat Tanjungpinang. Tepatnya di jalan Ahmad Yani, Pamedan, Tanjungpinang.
Alhasil di situasi itu, banyak warga tidak mengindahkan social distancing di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Oleh petugas Samsat, warga diarahkan untuk antre dan mengambil nomor antrean yang telah disediakan.
Petugas juga meminta warga agar mengatur jarak saat memberikan berkas untuk mengurus pajak kendaran dan administrasi lainnya.
• Warga Batam Berjuang Dapatkan Akte Lahir, 2 Hari Bolak Balik Disdukcapil Hingga Tinggalkan Dagangan
Selain itu, satu persatu warga yang hendak masuk ke dalam ruangan Samsat dicek suhu tubuhnya. Itu dilakukan sebagai upaya mengantisipasi wabah Covid-19.
"Pak, bu, mohon jaga jarak dan tetap di garis yang kita sediakan,"ujar petugas Samsat Tanjungpinang.
Hendri, warga Tanjungpinang mengaku sengaja mengurus pajak kendaraan Selasa, lantaran baru hari inilah kantor Samsat Tanjungpinang beroperasi kembali.
"Hari ini hari pertama buka. Saya kira tadi tak ramai. Makanya kemari langsung, tak tahunya ramai. Mau bagaimana lagi sudah sampai di sini,"ucapnya.
Di tempat yang sama, warga lainnya, Sulastri juga mengaku mengurus hari ini karena mendapatkan kabar hari ini kantor Samsat buka.
"Saya langsung kemari saja, soalnya kan saya takut pajak kendaraan saya lama kelamaan tak diurus jadi nunggak. Takut juga nanti telat bayar jadi bayar denda," tuturnya.
Sementara itu, Kepala UPT Samsat Tanjungpinang, Murfanirmala menuturkan, pelayanan Samsat memang baru dibuka, Selasa, semenjak ditutup beberapa waktu lalu.

Pelayanan mulai dibuka dari pukul 09:00 Wib dengan menerapkan protokol kesehatan.
Diantaranya petugas menggunakan masker, sarung tangan dan penutup muka. Warga yang mengurus Samsat juga diharuskan menggunakan masker dan mencuci tangan terlebih dahulu.
Kemudian dilakukan pengukuran suhu oleh petugas sebelum masuk ke dalam ruang pelayanan.
"Jadi kita pastikan pelayanan kita sudah menggunakan protokol kesehatan," ujarnya.