Ratusan Mobil Konvoi Keliling Kota Batam Siap Menunggu Kedatangan Wisatawan

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Asisten III Pemko Batam Heriman, bersama Wakapolresta Barelang, AKBP Junoto, memotong pita seremonial pembukaan agenda Gabungan Komunitas Sewa Mobil Batam (Gakosmob).

Peresmian simulasi protokol kesehatan dan konvoi Gabungan Komunitas Sewa Mobil Batam (Gakosmob) dilakukan bersamaan dengan para anggota Gakosmob dengan meneriakkan yel-yel kebanggaan mereka.

"Transportasi kuat, wisata tangguh!" teriak para anggota Gakosmob tersebut.
Seremoni pemotongan pita kemudian dilanjutkan dengan pemasangan stiker imbauan protokol kesehatan di badan kendaraan yang akan mengikuti konvoi.

• Istri ke 3 Tak Mau Kasih Jatah, Pria Ini Tega Cabuli Anak Tirinya Hingga 8 Kali

Selanjutnya, pemeriksaan kelengkapan protokol kesehatan di dalam mobil juga dilakukan. Guna menerapkan prinsip physical distancing, para pemilik bus rental terpaksa mengurangi kapasitas penumpangnya.

Hal ini bisa dilihat dari tanda-tanda silang yang dipasang di beberapa kursi bus pariwisata tersebut.

Konvoi diawali salah satu kendaraan Alphard yang diinstruksikan langsung untuk memulai konvoi oleh Wakapolresta Barelang, AKBP Junoto.

Diperkirakan 100 unit kendaraan rental akan menjalani konvoi dengan rute Welcome to Batam (titik kumpul), menuju Muka Kuning, Batuaji, Sei Harapan, Tiban, Penuin, Nagoya, Batu Ampar, dan berakhir di Kawasan Golden City.

Dari segi pengamanan, untuk mencegah kemacetan, Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Yunita Stevany, menerapkan jeda 5 menit dalam setiap trip. Satu trip, sekitar 3 kendaraan melaju.

• Sayangi Diri Anda, Berikut Tipe Penyakit Diabetes, Jadi Penyakit Silent Killer

"Dari segi pengamanan, kita sudah siapkan jeda 5 menit per trip," ujar Yunita.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, turut hadir dan mengapresiasi acara simulasi protokol kesehatan dan pelepasan konvoi mobil rental Gakosmob, di lapangan Welcome to Batam (WTB), pada Senin (29/6/2020).

Selaku penggerak kegiatan pariwisata di Kota Batam, Ardi berharap acara yang diinisiasi Gakosmob ini dapat membuka gerbang selebar-lebarnya bagi geliat pariwisata di Batam.

Pihaknya juga terus menggerakkan dan mempersiapkan pelaku pariwisata untuk menghadapi era new normal di tengah pandemi ini dengan senantiasa menerapkan protokol kesehatan.
Rencananya, Dinas Pariwisata akan menunjuk kawasan Nongsa sebagai percontohan pelaksanaan New Normal dari segala aspek.

"Kita tahu di negara Malaysia dan Singapura sudah mulai ada pelonggaran, nah ini kita akan manfaatkan agar geliat pariwisata Batam makin meningkat," katanya.

Ardiwinata juga mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Batam, beserta Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam dan tenaga kesehatan yang telah berjuang menyisir kontak pasien Covid-19 serta menyembuhkannya.

Upaya keras ini turut andil dalam mengembalikan status epidemiologi Kota Batam menjadi kuning dan hijau kembali.

• Peran Mahasiswi Dalam Aksi Bobol ATM, Ternyata Pelaku Lihai Bawa Mobil Sport

"Pada hari ini, luar biasa, zona kuning telah ditetapkan di Batam, kita harapkan ke depannya jumlah pasien Covid-19 jadi zero, dan tidak ada kluster-kluster baru," ujar Ardi.

Pihak Pemerintah Kota Batam juga berupaya meminta kelonggaran-kelonggaran bagi Batam kepada Kementerian Hukum dan HAM terkait Covid-19 ini, sebab, penanganan Covid-19 dirasa cukup baik di Kota Batam.

Harapannya, dengan berjalannya kembali kegiatan pariwisata, wisatawan mancanegara maupun domestik dapat kembali hadir di Batam.

Asisten III Administrasi Umum Pemko Batam, Heriman, memberikan apresiasi saat simulasi protokol kesehatan dan konvoi mobil rental dalam Gabungan Komunitas Rental Mobil (Gakosmob) Batam.

Menurutnya, agenda ini merupakan upaya menumbuhkan kembali kepercayaan masyarakat dalam menggunakan jasa transportasi rental yang erat kaitannya dengan aktivitas pariwisata.

Setelah dibukanya kembali tatanan kehidupan normal pada tanggal 15 Juni 2020, aktivitas ekonomi dan pariwisata masyarakat tentu tidak serta merta berjalan seperti sedia kala.

"Harapannya, pengguna jasa transportasi ini menjadi lebih percaya, sehingga wisatawan itu dapat berbondong-bondong lagi masuk ke Kota Batam, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita," ungkap Heriman, di lapangan WTB.

Dalam agenda itu simulasi protokol kesehatan diterapkan dengan menempelkan stiker imbauan, serta meninjau penerapan physical distancing di dalam area bus pariwisata.

Selain itu, seorang anggota Gakosmob juga tampak menyemprotkan cairan disinfektan di sekeliling kendaraan sebelum dinaiki penumpang.

Wakapolresta Barelang, AKBP Junoto, menyatakan, kegiatan ini dalam rangka mempersiapkan sarana wisata yang tangguh menghadapi Covid-19 di era new normal.

"Kan sudah ada ojek tangguh, dan kampung tangguh, nah jasa transportasi rental ini salah satu aspeknya juga," tambah Junoto.

Untuk konvoi pihak Polrestabes Barelang melakukan pengawalan ketat, sehingga proses konvoi dapat berjalan secara aman.

Kami Siap Sambut Turis Masuk ke Batam 

Gabungan Komunitas Sewa Mobil Batam (Gakosmob) menggelar simulasi protokol kesehatan beserta konvoi dari titik lokasi lapangan Welcome to Batam (WTB).

Ketua Panitia Gakosmob, Eri Okta Zulfadli, menyatakan siap menampung aktivitas wisata di Kota Batam dengan protokol kesehatan.

Kegiatan ini diinisiasi oleh 8 komunitas jasa rental mobil yang tergabung dalam Gakosmob. Selama 4 bulan ini, komunitas jasa rental mobil di Kota Batam sempat vakum karena pandemi Covid-19.

"Adapun tujuan utama kami menyelenggarakan kegiatan untuk mengumumkan kepada masyarakat bahwa gabungan rental mobil telah siap menampung kedatangan wisatawan dengan protokol kesehatan," ujar Eri.

Eri mengaku bangga, dalam persiapan dengan waktu hanya 1 minggu, para pelaku usaha rental mobil anggota Gakosmob dapat menerapkan standar protokol kesehatan serta menyelenggarakan agenda kali ini. (hsu)