Siasati Pandemi, Tenan MB 2 Batam Luncurkan Delivery Service, Ini Daftar Nomor Teleponnya
Tenan di MB 2 mempunyai strategi menarik di tengah pandemi untuk tetap bisa bertahan dengan cara menjemput bola.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dampak Covid-19 telah memukul perekonomian masyarakat, khususnya di bidang bisnis. Banyak toko-toko yang terpaksa memilih untuk menutup operasionalnya hingga banyak karyawan yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Para pemilik usaha dituntut memiliki strategi tertentu untuk dapat mempertahankan usahanya agar menjadi daya tarik bagi pengunjung di masa-masa sulit seperti saat ini.
Salah satu pusat perbelanjaan di Batam, yakni Mall Botania 2 memiliki tenan yang cukup banyak dan beragam. Mulai dari fashion atau retail, hingga makanan dan minuman.
Dengan jumlah tenan yang relatif banyak, tenant-tenan tersebut mempunyai strategi menarik di tengah pandemi untuk tetap bisa bertahan dengan cara menjemput bola.
Hal itu disampaikan oleh pihak pemasaran MB 2, Helilintar.
• Kisah Driver Ojek Online Kembalikan Uang Penumpang Melalui Surat, Sempat Disangka Curang
• Dari Turunkan Berat Badan hingga Cegah Kanker, Simak Khasiat Ajaib Lada Hitam bagi Kesehatan
"Adanya layanan delivery ini sebenarnya kita sudah adakan sebelum fase new normal. Kita menyediakan layanan pesan antar agar memudahkan masyarakat yang ingin berbelanja tanpa harus keluar rumah. Kita melihat traffic kebutuhan layanan pesan antar hingga sampai saat ini ternyata meningkat," ujar Helilintar, baru-baru ini.
Berikut nomor telepon tenan-tenan Mall Botania 2 Batam yang melayani delivery service :
1.Hypermart: 0819-0486-2688
2.Ace Hardware: 0812-6113-7900
3.Selma: 0895-6040-61086
4.Guardian: 0819-9184-5714
5.Chatime: 0778-8100-268
6.Oi! Tea: 0877-7779-6455
7.Luzi Parfume: 0822-9392-8563
8.VStore: 0813-6331-8485
9.Queebe: 0878-9874-5788
10.Sunnah Apparel: 0812-7081-9826
11.HnP: 0812-7081-9726
12.Zaafira: 0813-6464-6865
13.Like This: 0823-6175-9584
14. Miniso: 0812-7570-0040
15. Hesty Kosmetik: 0857-6303-8109
Tak sampai disitu, di tengah pandemi tenan-tenan yang berada di MB2 memiliki strategi dengan menerapkan pembayaran non-tunai. Hal tersebut bertujuan untuk mengajak pengunjung menggunakan pembayaran secara elektronik atau non-tunai.
Dengan mengutamakan keselamatan serta protokol kesehatan, pengunjung masih dapat melakukan transaksi dengan cara aman yaitu dengan alat transaksi berupa uang digital.
"Jadi pembayaran tidak menggunakan uang kertas lagi melainkan secara non-tunai. Dengan pembayaran secara non-tunai tersebut akan memancing pengunjung untuk datang karena dirasa lebih aman dilakukan pada era pandemi seperti saat ini. Dengan pembayaran non-tunai biasanya tenan-tenan adakan promo hingga cashback yang bisa didapatkan oleh pengunjung," ujarnya.
Dengan menggunakan strategi promosi cashback serta promo lainnya hingga menggandeng/kerjasama dengan merchant tertentu, pengunjung akan lebih tertarik untuk datang karena minat konsumsi akan cenderung meningkat dibandingkan saat harga normal.
"Promo yang paling digandrungi adalah beli 1 gratis 1. Ada juga seperti Chatime yang kalau transaksinya menggunakan shopee, pengunjung bisa mendapatkan cashback sebesar 60 persen. Minuman yang biasanya dibanderol seharga Rp 38 ribu bisa jadi Rp 20 ribu saja.
Ataupun kopi Janji Jiwa promo dengan pembayaran melalui Go-Pay, dan juga Ayam Fatmawati yang mengadakan promo dengan harga Rp 25 ribu pengunjung bisa mendapatkan satu paket makanan yang berisi nasi, ayam, sayur dan minuman. Promo tenan masing-masing berbeda, namun mayoritas adalah promo dengan transaksi pembayaran non-tunai," ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah, serta upaya pencegahan Covid-19, pihak MB 2 menggalakkan protokol keselamatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Pantauan TRIBUNBATAM.id, kursi-kursi di lobi mal tidak disediakan, jarak antrean pengunjung sangat diperhatikan hingga pintu masuk yang juga diatur sedemikian rupa oleh pihak manajemen mal sebagai bentuk upaya pengegahan Covid-19.
"Baik pengunjung ataupun petugas dan karyawan yang akan masuk kedalam mal diwajibkan untuk menggunakan masker serta dicek terlebih dahulu suhu badannya. Untuk area parkir, kita hanya sediakan 1 gate masuk dan 1 gate keluar.
Apabila traffic pengunjung naik, kita akan tambah sesuai dengan jumlah pengunjung dengan tetap memprioritaskan keselamatan pengunjung dan juga petugas kami," ujarnya.
Merujuk dari data parkir pengunjung, ia melihat bahwa intensitas pengunjung selama pandemi cenderung mengurangi jam kunjungan saat berada di dalam Mall.
"Sebelum pandemi kan rata-rata banyak yang nongkrong berjam-jam. Namun saat pandemi, dari data parkir pengunjung berkurang seirama dengan kebutuhannya masing-masing. Mungkin setelah berbelanja di swalayan langsung pulang dan tidak ada lagi bersantai-santai seperti saat sebelumnya," ujarnya.
Tak hanya itu, sejumlah komoditas yang ramai diminati seperti hand sanitizer, pihak swalayan di MB 2 tidak menaikkan harga jual produk tersebut.
"Hand sanitizer dijual dengan harga normal dan jumlahnya sangat mencukupi sehingga tidak menjadi langka dan susah dicari. Harganya mulai dari Rp 4.000-an untuk kemasan kecil," tutupnya.
(TRIBUNBATAM.id/Rebekha Ashari Diana Putri)