VIRUS CORONA DI INDONESIA
Capai Rekor Tertinggi, Pasien Positif Corona Bertambah 1.853, Kasus Covid-19 Indonesia jadi 68.079
Penambahan kasus baru corona pada Rabu (8/7/2020) mencapai rekor tertinggi sejak pandemi covid-19 menerpa Indonesia
TRIBUNBATAM.id - Kasus pandemi virus corona atau covid-19 di Indonesia masih menunjukkan peningkatan.
Data terbaru yang diumumkan Rabu (8/7/2020), masih ada penambahan kasus baru pasien positif corona.
Bahkan, penambahan kasus baru corona pada Rabu (8/7/2020) mencapai rekor tertinggi sejak pandemi covid-19 menerpa Indonesia.
Dilansir dari Tribunnews, tercatat ada penambahan 1.853 pasien positif corona dalam 24 jam terakhir.
Angka tersebut merupakan jumlah kasus baru tertinggi sejak kasus pertama Covid-19.
Seperti diketahui, kasus tersebut diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020 silam.
"Kita dapatkan konfirmasi kasus baru, sehingga total kasus hingga saat ini menjadi 68.079 orang," kata Yuri dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Rabu sore seperti dikutip dari Kompas.com.
• WAJAH Dua Perampok Sadis di Batam, Pukul Kepala Korban dengan Besi Meringis saat Disergap Polisi
• Hasil Liga Inggris - Pesta Gol ke Gawang Newcastle, Manchester City Jaga Jarak cengan Chelsea
• Pesawat Batik Air Balik Kanan, Baru 30 Menit Lepas Landas dari Bandara Hang Nadim Batam
Penambahan 1.853 kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan dari 22.183 spesimen.
Rasio kasus positif atau positivity rate pada hari ini sekitar 8,35 persen.
Sementara angka penambahan hari ini melebihi angka penambahan tertinggi sebelumnya, yakni Kamis (2/7/2020).
Saat itu, ada 1.624 kasus baru Covid-19 dengan total kasus di seluruh Indonesia mencapai 59.394 kasus.

Yurianto juga mengumumkan penambahan jumlah pasien yang sembuh hingga 7 Juli 2020, yakni 800 orang.
Kemudian, kasus kematian bertambah 50 kasus sehingga pasien Covid-19 meninggal dunia yaitu 3.359 orang.
Adapun kasus Covid-19 hingga saat ini ini tersebar di 34 provinsi atau semua provinsi yang ada di Indonesia.
Secara khusus, ada 456 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.