KISAH PPDB Anambas, Orangtua Harus Seberangi Laut untuk Beli Seragam Sekolah
Membeli keperluan sekolah untuk anak di Kabupaten Kepulauan Anambas tentu berbeda dengan di sejumlah kota di Provinsi Kepri, seperti Kota Batam.
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Orangtua peserta didik baru mulai berburu keperluan sekolah anaknya jelang tahun ajaran baru, termasuk di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.
Tidak hanya seragam sekolah. Berbagai peralatan lainnya seperti buku dan alat tulis, menjadi incaran orangtua pelajar.
Membeli keperluan sekolah untuk anak di Kabupaten Kepulauan Anambas tentu berbeda dengan di sejumlah kota di Provinsi Kepri, seperti Kota Batam dan Tanjungpinang.
Orangtua di Anambas harus menggunakan kapal pompong untuk bisa ke ibukota kabupaten membeli perlengkapan untuk anaknya.
Asni misalnya. Wanita 46 tahun asal Desa Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur ini harus menyeberang laut untuk bisa membeli perlengkapan sekolah anaknya.
Bersama dua orang anaknya terlihat sedang mencoba topi pramuka dan juga mencoba dasi serta ikat pinggang.
"Naik pompong sama penumpang lainnya ke sini. Iya cuma beli perlengkapan sekolah anak aja. Sebab di tempat saya tak ada yang jual, terpaksa harus ke Tarempa," ucapnya saat ditemui di sebuah toko pakaian di Jalan Tamban, Kecamatan Siantan, Kamis (9/7/2020).
Ia memilih langsung untuk datang ke toko daripada menitip dengan warga yang kebetulan ke Tarempa.
Selain harga yang lebih murah, menitip dengan kerabat menurutnya berisiko jika tidak sesuai dengan harapannya.
Pantauan TribunBatam.id, hanya beberapa orang tua murid yang terlihat sedang membeli perlengkapan sekolah anaknya.
Masa pandemi ini diakui pedagang membuat beberapa pembeli menjadi menurun. Di lokasi yang sama memang pasar terlihat sepi, hanya segelintir pembeli saja yang singgah.
• Kerja Serabutan Saat Pandemi Covid-19, Wahyudin Bersyukur Dapat BST Rp 600 Ribu Program Kemensos
• Soal Penahanan Ijazah karena Telat Bayar SPP, Anggota DPRD Batam Siap Panggil Pihak Sekolah

"Ada tu ada dek, cuma sepi aja karena keadaan lagi kayak gini. Hari ini aja baru satu orang yang beli, Alhamdulilah lah daripada tidak," ucap seorang pedagang pakaian di Jalan Tamban, Syarif.
Kegiatan Belajar Normal 13 Juli 2020
Kegiatan belajar mengajar 104 sekolah di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri bakal kembali normal pada 13 Juli 2020.
Meski Kabupaten Kepulauan Anambas masih dalam zona hijau, protokol kesehatan untuk belajar mengajar harus diterapkan di seluruh sekolah yang ada di Kepulauan Anambas.