Ikan Paus Pembunuh Dikira Lumba-lumba, Dipeluk dan Diciumi Warga
Video ikan paus predator atau paus pembunuh dipeluk dan dicium warga viral di media sosial. Ikan paus predator itu sempat dikira lumba-luma.
Andry mengatakan paus tersebut sebelum dikerumuni sebenarnya sempat dihalau ke tengah laut, akan tetapi paus tersebut kembali lagi.
“Masyarakat yang berkerumun tidak mengetahui bahwa mamalia tersebut dalam kategori jenis Paus Orca dan menyangkanya lumba-lumba maka oleh sebagian masyarakat berebut memeluk bahkan berebut untuk berfoto karena dianggap jinak,” ujar Andry.
Dia menyampaikan, dari informasi lapangan yang diperolehnya paus tersebut merupakan jenis Orca (Orcanicus orca) dengan ukuran 1,5-2 meter.
Usai kejadian itu, Agus menyebut BPSPL Makassar telah berkoordinasi dengan pihak DKP Kab. Boolang Mongondow. Pihak DKP kemudian membantu melepasliarkan paus tersebut kembali ke arah laut.
Saat dipantau hingga sore hari, mamalia Orca tersebut tidak kembali ke pantai.
“Hingga saat ini belum ada informasi bahwa mamalia tersebut terdampar kembali,” ujar dia.
Tidak pernah mencelakai manusia

Lebih lanjut Andry menjelaskan, meskipun Paus Orca sering disebut sebagai paus predator atau pembunuh akan tetapi dalam sejarahnya baik di Indonesia maupun di dunia hewan ini tidak mengejar, membunuh atau mencelakai manusia
“Walaupun belum ada sejarahnya Paus Orca membunuh manusia, ada baiknya tetap dihindari,” jelas dia.
Dia mengatakan, paus ini adalah predator puncak bagi biota laut lain seperti ikan-ikan dan mamalia laut lain seperti anjing laut, singa laut, walrus hingga paus berukuran lebih besar dari ukuran Orca sendiri.
Bahkan menurutnya hewan ini menyerang hiu putih dan memakannya seperti terjadi di Pantai California USA pada ahun 1997.
“Paus Orca atau paus pembunuh ini adalah spesies terbesar dari keluarga lumba-lumba, karena berukuran lebih besar besar dari lumba-lumba maka banyak yang menyebutkannya sebagai paus,” kata dia.
Baca juga: Setelah Sepeda, Berkemah Mulai Jadi Tren di Masa Pandemi Corona
Andry menyebut, Paus Orca adalah binatang yang hidup secara berkelompok dan ditemukan di seluruh samudera baik di kawasan Artik dan Antartika hingga kawasan substropik bahkan kadang muncul di kawasan bersuhu hangat.
Di perairan Indonesia, paus ini juga sering terlihat dalam bentuk rombongan seperti di Biak, Perairan Anambas, perairan Gorontalo, perairan Lembata perairan Gorontalo, dan Perairan Lembata.
“Untuk kejadian terdampar di Inobonto baru pertama kali, sedangkan pernah ada terdampar di pesisir pantai Desa Wureh Kecamatan Adonara Barat, Flores Timur,” terang dia.