DEMO DRIVER GOJEK DI BATAM
Demo di Kantor Gojek Batam, Driver Ojek Online Minta Aplikator Berlakukan Insentif
Aksi driver Gojek Batam yang tergabung dalam Gerakan Melawan Penjajahan Aplikator Rakus (Gempar-13) masih berlangsung di halaman Kantor Gojek Batam.
TRIBUNBATAM,id, BATAM - Hujan di Kota Batam, Provinsi Kepri tak menyurutkan niat driver ojek online menyuarakan aksinya di depan kantor Gojek Batam.
Menghibur diri yang tidak terima dengan kebijakan aplikator, mereka terlihat joget bersama diiringi lagu koplo.
Meski menggelar protesnya, aksi mereka terlihat kondusif.
Aksi driver Gojek Batam yang tergabung dalam Gerakan Melawan Penjajahan Aplikator Rakus (Gempar-13) masih berlangsung di halaman Kantor Gojek di Jalan Raja Isa, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Ini merupakan penolakan para driver Gojek terhadap kebijakan insentif/bonus driver serta Program Berkat yang dinilai sangat merugikan para driver.
Dalam aksinya, mereka menuntut untuk memberlakukan kembali insentif driver Gojek.
Dengan adanya penghapusan insentif tersebut, driver Gojek dirasa sangat dirugikan.
Selain itu, driver gojek menuntut untuk dihapuskannya Program Berkat.
Para driver ojek online ini juga meminta untuk diturunkannya biaya aplikasi .
Saat ini, biaya aplikasi yang dipotong dari pendapatan driver sebesar 20 % dinilai sangat memberatkan bagi driver terlebih saat ini insentif sudah dihilangkan.
"Kalau memang yang dimaksud Program Berkat ini untuk membantu driver yang sulit untuk tutup poin. Kenapa harus menghilangkan insentif yang seharusnya insentif tetap ada dan ditambah dengan Program Berkat tersebut," ujar Ketua Gabungan Ketua Driver Online (GKDO) Batam, Gusril, Senin (13/7/2020).
Tak Surutkan Niat Meski Hujan
Sebelum memulai aksi unjuk rasa, ribuan driver Gojek menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Suara dari ribuan driver ojek online tersebut terdengar lantang.
• Ekspresi Artis FTV HH Saat Digiring ke Kantor Polisi Usai Digerebek di Hotel Bersama Pria di Medan
• Warga Dibuat Geger, Ada Penemuan Mayat Dalam Rumah di Kampung Bukit Batu Sekupang Batam
Hujan deras tidak menghalangi semangat driver untuk menyalurkan protes mereka akan kebijakan yang dikeluarkan PT. Gojek Indonesia.
"Inilah bentuk perlawanan kita! Inilah bentuk perlawanan kita semua kawan-kawan," seru Ketua Gabungan Ketua Driver Online (GKDO) Batam, Gusril, Senin (13/7/2020).
Sejumlah driver Gojek memenuhi halaman kantor Gojek Batam di Jalan Raja Isa, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Aksi tersebut diiringi suara klakson kendaraan driver tersebut.
Ketua Gabungan Komunitas Driver Online (GKDO) Batam beserta anggotanya tampak menaiki mobil dengan perlengkapan seperti bendera putih dan pengeras suara.
Aksi mereka lakukan sebagai bentuk protes terkait kebijakan yang dikeluarkan PT Gojek Indonesia tentang sistem dan insentif yang dinilai merugikan para driver.
Kebijakan tersebut diketahui bersifat final serta dikeluarkan pada 2 Juli dan mulai berlaku 3 Juli 2020.
Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Dirgantara dan Transportasi Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Gojek Batam sebelumnya mengirimkan surat pemberitahuan aksi ke Kapolresta Barelang.
Dalam surat itu, aksi rencananya mereka lakukan selama 3 hari terhitung hari ini (13/7) degan membawa 1.300 driver Gojek.
Pantauan TribunBatam.id, beberapa driver tampak mengenakan jas hujan.
Aksi yang dilakukan driver online ini menimbulkan kemacetan.
Pengguna jalan lainnya tampak kesulitan untuk melintas disekitar lokasi kejadian tersebut.(TribunBatam.id/Rebekha Ashari Diana Putri)