BATAM TERKINI
Hari Pertama Masuk Sekolah, Orangtua Pusing Anak Belajar dari Rumah, Berharap Cepat Tatap Muka
Hari pertama masuk sekolah di Tahun Ajaran Baru mengundang cukup kebingungan dari para orangtua murid.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Hari pertama masuk sekolah di Tahun Ajaran Baru mengundang cukup kebingungan dari para orangtua murid. Pasalnya, Tahun Ajaran Baru 2020/2021 di Kota Batam kali ini tidak dimulai dengan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Sampai saat ini, pembelajaran SD sampai SMA di Kota Batam masih dilakukan secara daring. Seorang wali murid, Sari, yang anaknya hari ini masuk sekolah pertama kali di SDN 006 Batam, turut menanggapi kebijakan belajar daring ini.
Diwawancarai melalui diskusi News Webilog #11, Sari mengungkapkan, persiapan yang dilakukannya menjelang hari pertama anak masuk sekolah hanya sekadarnya saja.
"Persiapan tidak banyak, paling beli buku-buku, dan alat tulis saja," jawab Sari.
Di samping alat tulis dan buku, Sari juga memusingkan keperluan paket data atau wifi yang harus disediakannya demi menunjang anak sekolah. Menurutnya, paket data itu adalah salah satu kebutuhan yang krusial dalam proses belajar mengajar secara daring.
• Ancam Gelar Unjuk Rasa Orangtua Geruduk SMAN 1 Batam, Gubernur Minta Sekolah Tambah Rombel
"Kuota sepertinya nggak mempan pak, untuk belajar online. Contohnya, disuruh download aplikasi classroom dan sebagainya, mau tidak mau harus pasang wifi," ujar Sari.
Kendala lainnya, para orangtua murid juga banyak yang dibingungkan dengan materi pelajaran sang anak. Dengan diterapkannya belajar daring, orangtua murid mau tidak mau harus membimbing anaknya belajar mandiri di rumah.
"Orangtua jadi harus belajar lagi, supaya bisa mengajar anak," tambah Sari.
Ia menganggap, Tahun Ajaran Baru kali ini memang berbeda dibandingkan biasanya.
Menurutnya, suasana dan atmosfir tahun ajaran baru tidak terasa, bahkan di lingkungan sekolah sekalipun.
Padahal sang anak cukup antusias menyambut jenjang baru pendidikannya di tingkat SD. Namun antusiasme itu harus dipatahkan oleh kebijakan belajar mengajar daring.
"Anak saya cukup antusias, karena kan memang sudah lama liburnya. Agak aneh sih bagi dia, kok sekolahnya di rumah. Tapi kita cuma bisa kasih pengertian aja," ujar Sari.
• Resmi! Kemendikbud Rilis Jadwal Masuk Sekolah Serentak 13 Juli 2020, Catat Ini Syarat Tatap Muka
Sejauh ini, Sari belum memperoleh arahan terkait pembelajaran dari guru-guru di SDN 006. Materi awal, yang diberikan kepada peserta didik baru adalah video pengenalan guru serta fasilitas sekolah.
Ke depannya, Sari mengharapkan pembelajaran tatap muka dilaksanakan lebih cepat, sebelum bulan Desember 2020. Hal ini dikarenakan, menurut Sari, rata-rata anak lebih senang dan mudah jika belajar dibimbing oleh guru, ketimbang orangtua.
"Harapannya, sebaiknya tatap muka lebih cepat, karena orangtua juga kebingungan harus belajar lagi untuk membimbing anaknya. Saya rasa juga anak-anak akan lebih mudah kalau belajar dengan guru," tambah Sari. (hsu)