PPDB KEPRI
Panitia PPDB SMAN 1 Batam Data Lagi Calon Murid, Buka Kelas Tambahan Instruksi Plt Gubernur Kepri
Hingga Selasa (14/7/2020) pagi, ada 172 calon peserta didik yang kembali mendaftarkan berkas untuk mengisi RKB tambahan yang akan dibuka.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
Tak hanya mengadu, sejumlah orangtua menyempatkan momen berswafoto bersama Isdianto.

Para ibu-ibu itu bahkan berebut. Mereka mengeluarkan gadgetnya.
Suasana itu begitu riuh. Kekesalan dipadu kegembiraan bisa berswafoto terlihat di ruang aula itu.
Isdianto tidak sendiri. Ia didampingi beberapa kepala dinas dan anggota DPRD Kepri.
Pilih Bertahan di SMAN 1 Batam
Orangtua calon peserta didik yang datang ke SMAN 1 Batam menunggu Plt Gubernur Kepri, Isdianto.
Mereka berniat mengeluhkan nasib anak mereka yang masih tidak jelas saat PPDB Kepri ini.
Meski hujan turun dengan cukup deras, orangtua calon peserta didik itu terlihat terus berdatangan.
"Kami akan tunggu Pak Gubernur. Infonya Beliau akan kesini. hanya mau minta solusi, anak mereka sudah masuk, anak kami masih tak jelas," teriak orangtua siswa, Hasni, Senin (13/7/2020).
Kedatangan para orangtua itu menanyakan solusi tentang kelangsungan pendidikan para anak yang tidak diterima dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Mereka tampak berkerumun di gedung hingga ruang posko Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMAN 1 Batam itu.
"Ini menyangkut masa depan anak kami. Sudah berkali-kali kami datang ke sekolah, namun tak kunjung ada solusi," sebutnya.
Tak hanya Hasni, sejumlah orangtua lainnya juga memadati lorong gedung sekolah.

Hal yang sama juga dirasakan mereka, bahkan tak kunjung ada solusi mereka berencana akan berunjuk rasa.
"Apalagi yang kami harapakan, disuruh bolak balik namun hanya PHP saja," ungkapnya.