Pariwisata di Lagoi Menggeliat, Terima Wisatawan Domestik, Belum Terima Kunjungan Wisatawan 2 Negara
Begitu juga dari dua negara tetangga tersebut, juga belum bisa menerima kunjungan atau membuka pintu untuk kunjungan wisatawan.
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Sektor pariwisata di Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri mulai menggeliat.
Tidak hanya warga dari Pulau Bintan seperti Tanjungpinang, termasuk Kabupaten Bintan.
Wisatawan domestik dari Kota Batam bahkan mulai datang ke kawasan wisata ini, meski jumlahnya tidak banyak.
Meski sejumlah resort mulai membuka operasionalnya, penerapan protokol kesehatan Covid-19 benar-benar diperhatikan secara ketat.
Sementara itu saat di singgung apakah wisatawan luar negeri seperti dari Singapura dan Malaysia atau lainya sudah diperbolehkan berkunjung ke Kawasan Lagoi, Wan Rudi menjelaskan hingga saat ini belum diperbolehkan.
Begitu juga dari dua negara tetangga tersebut, juga belum bisa menerima kunjungan atau membuka pintu untuk kunjungan wisatawan.
Wisatawan domestik dari dari Kota Batam dan luar kota yang ingin berkunjung ke Lagoi, harus menunjukkan hasil rapid test yang bebas dari Covid-19.
"Sehingga pihak Lagoi tidak akan menerima jika wisatawan yang datang dari Batam dan luar kota tidak memiliki surat rapid test. Alasan itu dilakukan guna menerapkan protokol kesehatan dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona," ucap Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Bintan, Wan Rudi, Selasa (14/7/2020).
Untuk menarik kunjungan wisatawan domestik di Kawasan Lagoi, saat ini sejumlah resort dan hotel di wilayah Lagoi memberikan diskon 50 persen dari harga kamar yang di tawarkan sebelumnya.
Kunjungan wisatawan domestik ke Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri mulai meningkat.
Dinas Pariwisata Kabupaten Bintan mencatat, sebanyak 30 persen wisatawan lokal berkunjung sejak awal bulan Juli 2020.
Jumlah ini merupakan data kunjungan dan hunian sejak di bukanya kunjungan untuk wisatawan Domestik di kawasan Lagoi dari awal bulan Juli 2020.
• Isdianto Siapkan Lahan 20 Hektare, Dukung Pembangunan Kantor Kogabwilhan I di Kepri
• HATI-HATI! Bahaya Mencampur Nasi Goreng dengan 3 Bahan Ini, Bisa Berakibat Buruk
"Misalkan harga kamar resort dalam satu hari menginap itu Rp 1,5 juta, diberikam diskon menjadi Rp 1 juta rupiah per malam," tuturnya.
Wan Rudi menuturkan, dari 30 persen jumlah kunjungan wisatawan domestik, terdapat 50 hingga 60 kamar hotel dan resort yang dihuni oleh sejumlah wisatawan lokal tersebut, meskipun hanya untuk beberapa hari saja.
Wan Rudi juga mengungkapkan, dari 30 persen wisatawan Domestik yang berkunjung ke Lagoi rata-rata merupakan warga asal Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.