PILKADA BINTAN

348 PPDP di Bintan Jalani Rapid Test Massal di 6 Puskesmas, 4 Orang Dinyatakan Reaktif

Selain 348 PPDP, pihaknya akan merapid test 153 PPS tingkat kelurahan/desa serta 30 panitia pemilihan kecamatan (PPK) se-Kabupaten Bintan.

IST
RAPID TEST - Suasana saat sejumlah PPDP melaksanakan rapid test di Puskesmas Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Selasa (14/7/2020) 

Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Kota Batam wajib mengikuti pemeriksaan rapid test pada sejumlah UPT Puskesmas di Kota Batam, Provinsi Kepri.

Seperti di Puskesmas Sei Langkai. Pantauan TribunBatam.id, warga bergantian mendatangi ruang Instalasi Gawat Darurat Puskesmas Sei Langkai tempat pelaksanaan tes rapid itu.

Dijadwalkan ada 2.207 petugas PPDP KPU Batam akan menjalani repid tes di setiap kantor Puskesmas yang ada di Batam.

Hal itu untuk menyambut tahapan Coklit data pemilu pada Pilkada Serentak 9 Desember mendatang.

Setidaknya ada 16 petugas medis mengenakan APD lengkap yang bersiap memeriksa tim PPDP sebelum bertugas.

Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) menjalani rapid test di Puskesmas Sei Langkai, Minggu (12/7/2020).
Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) menjalani rapid test di Puskesmas Sei Langkai, Minggu (12/7/2020). (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)

Suasana itu begitu riuh, bahkan jarum suntik tim medis membuat sejumlah PPDP terlihat takut untuk diambil darah.

Beberapa di antara mereka mengaku takut, hingga tim medis pun memberikan pemahaman.

"Tidak sakit, cuman diambil darah. Paling 30 detik selesai," ujar petugas medis kepada petugas PPDP saat akan menjalani rapid test, Minggu (12/7/2020).

Seorang peserta PPDP mengaku jarang bersentuhan dengan jarum suntik.

"Paling takut lihat jarum, apalagi diambil darah. Makanya saya sering menolak kalau disuntik," ucap seorang PPDP, Ari usai menjani rapid test.

Apalagi ketika mengetahui jika hasil rapid reaktif akan langsung dibawa ke RSKI Covid-19 di Pulau Galang, Kota Batam.

"Harusnya jangan begitulah. Lihat jarum saja sudah takut masa langsung diisolasi jadi PDP," ucapnya.

Sebanyak 2.207 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) menjalani rapid test.

Ini penting untuk mengetahui petugas terbebas dari Covid-19 sebelum bertugas mencocokkan dan meneliti (coklit) data pemilih.

Pelaksanaan tes rapid ini, dilakukan di setiap Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas pada setiap kecamatan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved