IDUL ADHA 2020
Pedagang Hewan Kurban di Tanjungpinang Mengeluh, Omzet Anjlok di Idul Adha 2020 Akibat Virus Corona
Berdagang hewan kurban sejak 2007, ia yakin jika turunnya penjualan hewan ternak untuk keperluan kurban itu disebabkan pandemi Covid-19.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
Saat Iduladha tahun lalu, hewan kurban sapi yang dijualnya bisa mencapai hingga 80 ekor sapi, sementara kambing bisa mencapai 100 ekor.
Namun di tengah pandemi saat ini, hingga Rabu (8/7/2020), sapi yang terjual masih sekitar 30 ekor, sedangkan kambing hanya 50 ekor.
"Tapi Alhamdulillah masih ada yang membeli hewan kurban walaupun saat ini di tengah pandemi Covid-19 dan ekonomi sedang lesu," terangnya.
Sementara itu, untuk sapi dan kambing yang ada dikandangnya dijual dengan harga variatif. Itu melihat kondisi besar dan kecil hewan kurban tersebut.
Harga jual sapi mulai Rp 18 juta per ekor.
"Untuk harga kambing mulai Rp 2,8 sampai Rp 3 juta," ujarnya.
Adapun sapi dan kambing yang dijualnya didatangkan langsung dari Kota Lampung.
Kondisi kesehatan hewan kurban ini terjamin. Pasalnya, dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Bintan juga turut memantau kesehatan hewan kurban.
"Intinya kita menjual hewan kurban di sini memiliki izin dan kesehatan hewan kurbannya terjamin," ucapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)