BATAM TERKINI

CALON Penumpang Gagal Terbang Akibat Hasil Test Reaktif, Bagaimana Nasib Tiketnya? Ini Kata Lion Air

Seorang calon penumpang pesawat yang hasil rapid test covid-19 dinyatakan reaktif tak diizinkan terbang. Lantas, bagaimana nasib tiketnya? Apa hangus?

TRIBUNBATAM.id/ALAMUDIN HAMAPU
Sejumlah penumpang sedang antre untuk refund tiket di depan counter Lion Air Bandara Hang Nadim Batam, Kamis (4/6/2020). Bagi calon penumpang yang batal terbang akibat hasil rapid test reaktif bisa melakukan refund tiket secara penuh. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Manager Distrik Lion Air Batam, Zaini Bire menegaskan maskapai Lion Air akan mengembalikan dana (refund) tiket pesawat bagi penumpang yang batal terbang karena hasil raid test covid-19 dinyatakan reaktif.

Hal itu menyusul adanya calon penumpang yang tak jadi terbang tapi justru diisolasi di RSKI Covid-19 di Galang, Batam.

Pengajuan refund itu bisa dilakukan oleh pihak keluarga calon penumpang.

“Bisa refund full, dan kami sarankan memang seperti itu, karena tidak tahu kondisi calon penumpang ke depannya,” ujar Bire kepada TRIBUNBATAM.id, Kamis (16/7/2020).

Persyaratan refund pun tak terlalu sulit.

Keluarga si calon penumpang, hanya perlu membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau kartu identitas lainnya milik yang bersangkutan..

“Paling utama pasti KTP. Cukup bawa itu saja untuk pengajuan,” katanya.

BIAYA Rapid Test Cuma Rp 95.000, Manager Lion Air : Sehari Kami Bisa Bawa 1.000 Penumpang dari Batam

Kadinkes Batam Geram Masih Ada Calon Penumpang Bandel dan Ngotot Terbang Meski Hasil Tes Reaktif

Kurang Sukses Jadi Petani Sayuran, Warga Sagulung Batam Raup Jutaan Rupiah Lewat Usaha Tauge

Dijemput di Bandara Hang Nadim

Seorang calon penumpang di Bandara Hang Nadim Batam kembali dijemput petugas Puskesmas Kabil, Rabu (15/7/2020).

Diketahui, penjemputan sendiri dilakukan setelah calon penumpang itu reaktif Covid-19..

Hal ini dibenarkan oleh Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso.

“Ya, kasus tadi pagi,” ujar Suwarso kepada Tribun Batam saat dihubungi.

Menurutnya, calon penumpang sendiri diketahui akan berangkat menuju Kota Palembang menggunakan maskapai Lion Air.

Saat ini, pihak Puskesmas Kabil pun telah membawa yang bersangkutan menuju Rumah Sakit Infeksi Khusus (RSKI) Covid-19 Galang untuk menjalani isolasi.

Bandel

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi memberikan tanggapannya terkait seorang calon penumpang pesawat kembali dirujuk ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 di Galang, Rabu (15/7/2020) lalu.

Calon penumpang maskapai Lion Air itu dinyatakan reaktif Covid-19. Ia hendak berangkat ke Palembang. Namun batal terbang karena dijemput petugas medis di Bandara Hang Nadim Batam, selanjutnya dibawa ke RSKI Covid-19 di Galang.

Terkait hal ini, Didi mengaku geram. Sebab, pihaknya telah memberi tahu calon penumpang tersebut agar tak bepergian terlebih dahulu.

“Sudah diingatkan, tapi masih bandel,” ujar Didi kepada Tribun Batam, Kamis (16/7/2020).

Lanjutnya, kejadian seperti ini telah berulang kali terjadi. Umumnya, kata Didi, para calon penumpang reaktif Covid-19 ini mengabaikan anjuran dari petugas kesehatan untuk menjalani isolasi sebelum pemeriksaan swab dilakukan.

“Mereka memaksakan diri,” tambah Didi.

Dia berharap, agar kejadian serupa tak terulang lagi. Apalagi, upaya penanganan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 hingga kini masih terus dilakukan.

6 Kecamatan Berstatus Zona Hijau

Menurut data Dinas Kesehatan Kota Batam, sebanyak 6 (enam) kecamatan di Batam telah berstatus zona hijau penyebaran Covid-19.

Kecamatan itu terdiri dari Kecamatan Bulang, Kecamatan Galang, Kecamatan Belakangpadang, Kecamatan Batamkota, Kecamatan Nongsa, dan Kecamatan Seibeduk.

Dari hasil ini, Kota Batam masih menyisakan 6 (enam) kecamatan lain berstatus zona kuning penyebaran Covid-19. Sisanya antara lain adalah Kecamatan Sekupang, Kecamatan Batuaji, Kecamatan Sagulung, Kecamatan Bengkong, Kecamatan Lubukbaja, dan Kecamatan Batuampar.

Dari data Dinas Kesehatan Kota Batam, diketahui juga jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif Covid-19 per tanggal 15 Juli 2020 sebanyak 267 orang. 12 orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia dan 227 orang berhasil sembuh dari Covid-19. (Tribunbatam.id/ichwannurfadillah)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved