PILKADA BINTAN

Pilkada Bintan Masih Senyap, Belum Ada Bakal Paslon yang Berkonsultasi ke KPU Bintan

Selain menjalankan sejumlah tahapan, pihaknya juga difokuskan untuk menyesuaikan saat pelaksanaan dengan penerapan protokol kesehatan.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Ketua KPU Bintan, Ervina Sari. KPU Bintan belum menerima sejumlah bakal pasangan calon hingga partai politik yang berkonsultasi jelang Pilkada Bintan 2020. Proses pendaftaran pasangan calon baru dibuka 4 September 2020. 

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan belum menerima tim bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang berkonsultasi terkait tahapan Pilkada Bintan.

Ketua KPU Bintan, Ervina Sari mengatakan, pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan pada Pilkada Serentak 2020 baru dibuka tanggal 4 hingga 6 September 2020.

Saat ini, Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) mulai melaksanakan pencoklitan di sejumlah wilayah di Kabupaten Bintan.

"Yang konsultasi belum ada. Begitu juga dari perwakilan partai juga belum ada. Mungkin nanti jelang pendaftaran di bulan September," ucapnya, Senin (20/7/2020).

Ia menuturkan, terdapat syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pemilihan Bupati ( Pilbup ) Bintan.

Sejumlah persyaratan itu, telah diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum ( PKPU ) nomor 1 tahun 2020.

Ervina pun mengakui belum menemui kendala selama tahapan Pilkada Kepri di Bintan ini berjalan.

Selain menjalankan sejumlah tahapan, pihaknya juga difokuskan untuk menyesuaikan saat pelaksanaan dengan penerapan protokol kesehatan.

Ervina juga menambahkan, bahwa nanti di saat Pilkada untuk pemilih kusus akan disediakan bilik suara.

Fungsi bilik ini untuk pemilih yang suhu tubuhnya di atas suhu normal.

"Masih penyesuaian protokol kesehatan juga. Seperti penggunaan masker dan fasilitas cuci tangan.

Keluhan Pekerja Tambang di Karimun, Tak Ada Lembur, Imbas Pembatasan Akses Singapura Akibat Corona

Nihil Pasien Terkonfirmasi Covid-19, Jumlah Kontak Erat di Bintan Bertambah, Total 240 Orang

Begitu juga di TPS, harus mengikuti protokol kesehatan.

Rencana bilik suara itu memang ada. Tapi kami menunggu dulu peraturannya bagaimana untuk pemilih kusus yang suhu badannya di atas suhu normal," ucapnya.

Nasib Dalmasri Syam

Ketua DPD Partai Demokrat Kepri, Apri Sujadi masih enggan membeberkan pasangannya pada Pilkada Bintan 2020.

Meski dipastikan maju pada Pilbup Bintan, namun Bupati Bintan itu masih menjawab diplomatis ketika awak media menanyakan mengenai pasangannya pada Pilkada Serentak 9 Desember 2020.

Tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) untuk Wilayah Bintan terus berlanjut setelah sempat tertunda akibat Covid-19.

Penyelenggara Pemilu di Kabupaten Bintan juga saat ini sudah mengejar sejumlah tahapan dalam hal Pelaksanaan Pilkada agar berjalan lancar di Kabupaten Bintan.

Salah satunya tahapan Pilkada yang sudah dimulai yakni pelantikan dan pelaksanaan rapid test terhadap Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang akan bertugas untuk pencoklitan data di lapangan.

"Pendaftaran masih lama, nanti saja," ucap Apri Sujadi saat ditemui di acara kunjungan Kapolda Kepri di Kantor Desa Toapaya Utara, Rabu (15/7) kemarin.

Apri Sujadi kembali menjawab diplomatis ketika disinggung apakah tetap berpasangan dengan Dalmasri Syam pada Pilkada Bintan nanti.

Ia hanya memberikan senyuman kepada awak media sembari meninggalkan lokasi.

"Nanti saja yah," ucapnya singkat.

Di tengah tahapan Pilkada Kepri yang sudah dimulai, belum ada bakal pasangan calon yang mendeklarasikan diri maju di Pibup Bintan.

Sementara itu, Ketua KPU Bintan, Ervina menjelaskan, bahwa untuk pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan pada Pilkada tahun 2020 akan di mulai tanggal 4-6 September 2020.

"Nanti akan di mulai tanggal 4 sampai 6 September 2020,"ungkapnya.

Ervina juga menambahkan, bahwa hingga kini bakal calon Bupati dan Wakil Bupati dan partai belum ada yang datang untuk konsultasi terkait pendaftaran dan persyaratan untuk maju pada Pilkada tahun ini.

"Sampai saat ini belum ada yang datang untuk konsultasi, mungkin nanti jelang-jelang pendaftaran," ucapnya.

Dapat Restu Golkar

Kejutan dari Partai Golkar tidak hanya muncul di Pilgub Kepri.

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar juga mengeluarkan rekomendasi Apri Sujadi dan Roby Kurniawan Ansar di Pilkada Bintan.

Roby Kurniawan merupakan anak dari politisi Partai Golkar, Ansar Ahmad.

Sebelumnya DPP Partai Golkar mengeluarkan rekomendasi Ansar Ahmad-Marlin Agustina Rudi.

"Benar, rekomendasi untuk Pilkada Bintan juga sudah keluar," ujar Wakil Ketua Bidang Penggalangan Opini DPD l Golkar Kepri, Suyono, Minggu (12/7/2020).

Seorang Wanita Diusir dari Kontrakan dan Lahiran dalam Taksi Online, Begini Kesaksian sang Driver

LaSalle College Gelar Workshop Desain dan Beasiswa, Cek Persyaratannya Disini!

Ia mengatakan, Apri Sujadi yang saat ini menjabat sebagai Bupati Bintan sangat serasi bersama pasangan muda.

"Pak Apri juga sangat muda. Perpaduan dua semangat yang masih segar, berkoar berkontribusi bagi daerahnya," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ansar Ahmad dan Marlin Agustina sudah menerima rekomendasi untuk maju sebagi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri).

Ansar yang kini berstatus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) merupakan kader Partai Golongan Karya (Golkar).

Dia pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Kepri.

Sedangkan Marlin Agustina adalah istri Muhammad Rudi, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) sekaligus Wali Kota Batam.

Ansar sendiri membenarkan kalau rekomendasi Ansar-Marlin baru saja diterima dari Erlangga Hartarto, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) , Minggu (12/7/2020).

"Kami sudah terima dari Pak Erlangga di Kantor DPP Golkar," ungkap Ansar kepada TRIBUNBATAM.id melalui sambungan telepon seluler.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved