KEBAKARAN DI BINTAN

Gudang Penyimpanan Batok Kelapa di Teluk Sasah Terbakar, Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa

Gudang merupakan tempat penyimpanan batok kelapa atau limbah kelapa yang dibeli dari PT Bionesia Organic Foods (BOF) Kawasan Industri Lobam.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Kondisi gudang tempat menyimpan dan pengolahan batok kelapa di Desa Teluk Sasah, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Selasa (22/7) malam kemarin. 

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Kebakaran terjadi di Desa Teluk Sasah, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Selasa (21/7) sekira pukul 22.20 WIB.

Gudang tempat menyimpan dan mengolah batok kelapa milik Hadi terbakar.

Lokasi kebakaran gudang penyimpanan batok kelapa tersebut di belakang Perumahan Taman Surya Indah.

Gudang merupakan tempat penyimpanan batok kelapa atau limbah kelapa yang dibeli dari PT Bionesia Organic Foods (BOF) Kawasan Industri Lobam.

Dalam kebakaran itu, bangunan dan isi sampah sisa batok kelapa dalam waktu singkat hangus terbakar.

Kapolsek Bintan Utara, Kompol Arbaridi Jumhur melalui Panit 1 Unit Reskrim Polsek Bintan Utara, Ipda Fajri membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.

"Iya benar ada kebakaran gudang sisa batok kelapa di daerah lobam Selasa (21/7) kemarin malam,"ujarnya, Rabu (22/7/2020).

Fajri juga menjelaskan, bahwa dalam kejadian kebakaran itu tidak ada korban jiwa.

Belum diketahui kerugian dari musibah ini. Gudang batok kelapa hangus terbakar.

"Pemilik gudang tidak melapor lantaran lokasi lahan yang digunakannya tidak melapor ke ASDP," ucapnya.

Kontainer Berisi Plastik Terbakar di Bintan

Sebuah kontainer bermuatan plastik terbakar di Jalan Indunsuri Rt 02 / Rw 06, Kelurahan Teluk Lobam, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan, Jumat (03/7/2020).

Kebakaran bermula saat pekerja bengkel las milik Ahwat memperbaiki bagian atap kontainer.

Arahan Kejagung RI Selama Covid-19, 154 Perkara di Kejari di Tanjungpinang Jalani Sidang Online

TERUNGKAP! Ini Identitas Terduga Begal yang Tewas Bersimbah Darah di Batam, Keluarga di Medan Geger

Hanya saja plastik yang berada di dalam kontainer tidak dikeluarkan.

Akibatnya plastik terbakar setelah terkena percikan api.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved