VIRUS CORONA DI BATAM
DAFTAR Riwayat Kontak 4 Pasien Covid-19 di Batam, Awalnya Demam & Batuk, 2 Pasien Meninggal Dunia
Selain 3 pasien meninggal, satu pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Batam sedang menjalani perawatan intensif di ruang ICU rumah sakit.
Editor : Tri Indaryani
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Jumlah kasus covid-19 di Batam kembali bertambah. Pada Rabu (5/8/2020) ada penambahan 4 pasien baru yang terdiri dari tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan.
Setelah dilakukan perawatan di rumah sakit, dua pasien terkonfirmasi positif covid-19 akhirnya meninggal dunia.
Untuk gejala awal, keduanya sama-sama mengeluhkan demam dan batuk hingga membuat keduanya dirawat di rumah sakit.
Sayangnya, dalam masa perawatan kondisi keduanya memburuk dan tak bisa diselamatkan lagi.
Sementara itu, satu pasien meninggal dunia satu lagi adalah seorang nelayan yang ditemukan oleh warga di sekitar perairan Sambau Nongsa.
Dalam rilis yang disampaikan Tim Gugus Covid-19, pada 5 Agustus 2020 ditemukan warga dalam keadaan meninggal dunia.
Jenazah yang bersangkutan dievakuasi ke RS Bhayangkara Batam, di mana dilakukan pengambilan sampel swab, yang hasilnya diketahui terkonfirmasi positif.
• Covid-19 di Batam Capai 340 Kasus, Paling Banyak Wiraswasta dan Ibu Rumah Tangga
Selain tiga pasien meninggal, satu pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Batam sedang menjalani perawatan intensif di ruang ICU dan menggunakan alat ventilator.
Berikut ini daftar riwayat kontak 4 pasien terkonfirmasi positif covid-19 baru di Batam, Rabu 6 Agustus 2020 :
1. Pasien Kasus 337
Seorang perempuan berinisial “Ny.SG” usia 76,3 tahun, Ibu Rumah Tangga, beralamat di kawasan Ruko Inti Sakti Kelurahan Sungai Jodoh, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 337 Kota Batam.
Yang bersangkutan pada tanggal 2 Agustus 2020, datang berobat ke RS Awal Bros Batam dengan keluhan demam dan nyeri disertai batuk berdahak.
• UPDATE Covid-19 di Tanjungpinang: Bertambah 3 Pasien Positif Corona, Riwayat Perjalanan dari Medan
Menurut diagnosis "Observasi Febris H2 ec.bacterialinf + Pneumonia + HT Terkontrol on therapy Probable Covid-19", yang bersangkutan menjalani rawat inap, kemudian pada tanggal 3 Agustus 2020, melakukan pemeriksaan swab dengan hasil Terkonfirmasi Positif.
Diketahui pada tanggal 4 Agustus 2020, kondisi yang bersangkutan memburuk dan akhirnya meninggal dunia.